Jalan Longsor, Enam Rumah di Dalung Terancam Terisolasip | Bali Tribune
Diposting : 8 November 2018 10:52
I Made Darna - Bali Tribune
PERLU PERBAIKAN - Jalan Perumahan Dalung Permai di Lingkungan Surya Buana, Kelurahan Kerobokan Kaja perlu perbaikan pasca longsor yang terjadi beberapa bulan lalu. Ada enam rumah terancam terisolir akibat amblasnya jalan pemukiman ini.
BALI TRIBUNE -  Jalan Perumahan Dalung Permai di Lingkungan Surya Buana, Kelurahan Kerobokan Kaja mengalami longsor awal tahun 2018. Namun, sayangnya sampai saat ini bencana tersebut belum mendapat penanganan.
 
Warga sekitar pun mendesak pemerintah segera mengambil langkah-langkah perbaikan jalan amblas ini. Sebab, di sekitar longsor ada enam rumah warga yang terancam ikut tergerus. 
 
Lurah Kerobokan Kaja, Made Adnyana, Rabu (7/11), menjelaskan, longsor ini menggerus hampir setengah badan jalan. Ada enam rumah yang terancam terisolir oleh ambrolnya jalan ini.
 
“Ada enam rumah yang kesulitan akses karena jalannya jebol,” ujarnya. 
 
Pihaknya pun mengaku sudah melaporkan kejadian ini ke pihak-pihak terkait. Namun, sampai saat ini belum ada tindaklanjut. “Kejadiannya awal tahun ini, sudah dilaporkan Cuma belum ada tindaklanjut,” kata Adnyana.
 
Karena jalan ini sangat urgen, ia pun berharap secepatnya ada langkah-langkah perbaikan dari instansi teknis. “Ini leading sektornya Dinas PUPR dan Perkim Badung. Mudah mudahan bisa segera ditangani,” harap Adnyana.
 
Sementara Kabid Sumber Daya Air PUPR Badung, AA Dalem yang dikonfirmasi juga membenarkan terjadi longsor pada jalan lingkungan Surya Bhuana Dalung Permai.
 
Pihaknya mengaku sudah menyiapkan langkah-langkah perbaikan untuk jalan ini. “Iya, longsor. Kami membutuhkan waktu untuk melakukan perbaikan,” ujarnya. 
 
Untuk bisa memperbaiki kerusakan jalan tersebut, Gung Dalem sapaan pejabat berkacamata ini mengaku harus membuat Contrac Change Order atau mengubah pesanan kontrak, karena sebelumnya proyek tak sampai ke tempat longsor tersebut. “Kami harus hitung mana item yang boleh dipindah dan perlu memastikan item utama yang induk sehingga perlu waktu untuk memastikannya,” katannya. 
 
Ia menargetkan sebelum akhir tahun 2018, jalan amblas ini sudah dapat penanganan. “Minggu depan kami akan tindaklanjuti perbaikan longsoran tersebut dengan mengerjakan dialiran air terlebih dahulu,” pungkas Gung Dalem.