Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

RSUD Buleleng Dapat Bantuan Tambahan 1 Unit Mesin PCR

Bali Tribune/ PCR - Satu unit mesin PCR tambahan bantuan BNPB di RSUD Buleleng, Sabtu (2/1-21).
Balitribune.co.id | Singaraja - RSUD Buleleng kembali mendapatkan bantuan satu unit mesin PCR dari Kementrian Kesehatan (Kemenkes) RI. Dengan demikian, RSUD Buleleng saat ini memiliki dua unit mesin PCR.Bantuan itu akan  lebih memaksimalkan uji specimen dalam penanganan Covid-19,  hingga 160 kali se hari.
 
Direktur Utama (Dirut) RSUD Buleleng, dr. Putu Arya Nugraha, SpPD, mengatakan,bantuan yang diusulkan ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) itu tiba Sabtu (2/1/21). Ia menyebut, usulan untuk mendapat bantuan tambahan mesin PCR dengan pertimbangan sebagai antisipasi jika sewaktu-waktu mesin PCR sebelumnya mengalami kerusakan. "Setelah melihat daerah lain mesin PCR rusak kami lantas berinisiatif bersurat ke BNPB. Tidak semua disetujui, karena ada pertimbangan kinerja pelayanan kepada masyarakat," kata Arya Nugraha, Minggu (3/1).
 
Menurut Arya Nugraha, BNPB dan Kemenkes RI, selama ini telah memantau pelayanan PCR di semua wilayah  Indonesia. Salah satunya di RSUD Buleleng pelayanan  uji tes usap (swab test) berjalan baik dan itu yang meloloskan usulan agar Buleleng mendapat bantuan tambahan mesin PCR. "Ada konsep untuk back-up dan dinilai progress pelayanan PCR di RSUD Buleleng berjalan baik," ujarnya.
 
Lebih lanjut dr.Arya Nugraha mengatakan, untuk mengoperasikan mesin PCR itu,pihaknya telah memiliki satu tenaga ahli.Yang kurang adalah tenaga analis terlatih. "Yang perlu ditambah adalah tenaga analis terlatih.Kami latih secara kontinyu, dengan sistem TOT. Jadi yang sudah dilatih di RS Bali Mandara, mereka melatih teman-temannya sendiri di RSUD Buleleng," jelas Arya Nugraha sembari menyebut tenaga analis terlatih yang ada ditambah admin yang mengurus dokumen IT serta penerima sample jumlahnya sekitar 15 orang sampai dengan 20 orang.
 
Lebih lanjut dr.Arya mengatakan,satu unit mesin PCR  hanya mampu melakukan uji PCR per hari sekitar 40 sampel sampai 80 sampel.Namun jika diakumulasi, satu mesin PCR yang sudah ada itu mampu menguji 1.500 spesimen. "Kita butuh satu hari waktu ujinya.Sample diambil pagi sore sudah keluar.Kalau sudah beroperasi dua unit, berarti sekitar 160 spesimen per harinya mampu diuji," tandasnya. 
wartawan
Chairil Anwar
Category

Gagal Temui Kajari,  Warga Segel Kantor Desa Sudaji

balitribune.co.id | Singaraja - Akibat kecewa  tidak bertemu dengan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Buleleng, Edi Irsan Kurniawan,massa dari Desa Sudaji, Kecamatan Sawan, Buleleng, bertindak anarkis. Kekecewaan  mereka memuncak dengan menyegel Kantor Desa Sudaji menggunakan kayu dan bambu serta spanduk.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kolaborasi #bluBuatBaik Inovasi Layanan Digital Banking Menjadi Katalis Perubahan Perilaku Lingkungan

balitribune.co.id | Mangupura - BCA Digital secara resmi menginisiasi peluncuran kolaborasi #bluBuatBaik Waste Station Bali bersama Bluebird, Rekosistem, dan Monez di Pool Taksi Bluebird, Jimbaran, Rabu (17/12).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Warga Sudaji Kecam Kajari Buleleng Edi Irsan

balitribune.co.id | Singaraja - Sejumlah orang terlihat mendatangi Kejaksaan Negeri (Kejari) Buleleng, Selasa (16/12). Mereka bermaksud bertemu dengan Kepala Kejari Buleleng Edi Irsan Kurniawan untuk menanyakan tindak lanjut kasus laporan mereka terkait dugaan penyimpangan keuangan oleh Kepala Desa/ Perbekel Desa Sudaji, Kecamatan Sawan I Made Ngurah Fajar Kurniawan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.