
balitribune.co.id | Amlapura - Pasca tenggelamnya Kapal Tug Boat KM Perkasa Wana di tengah perairan Tanah Ampo, Manggis, Karangasem, hingga saat ini berbagai upaya untuk mengapungkan dan mengevakuasi terus dilakukan oleh perusahaan pemilik kapal tersebut.
Kasat Polairud Polres Karangasem AKP I Gusti Agung Bagus Suteja, kepada media ini, Minggu (24/7/2022), menyebutkan, pihaknya bersama anggota terus melakukan pemantauan dan pengawasan terhadap proses atau upaya evakuasi kapal Tug Boat tersebut. “Proses evakuasi kedua kapal tersebut terus dilakukan. Untuk Tug Boat yang tenggelam akan diapungkan untuk dievakuasi. Untuk kapal tongkangnya juga nantinya akan digeser,” tegas Kasat Polalirud.
Disebutkannya Minggu pagi, sejumlah anggota dari pihak perusahaan kapal tersebut datang ke lokasi tenggelamnya kapal tersebut. Dengan menyewa jukung nelayan, pihak perusahaan yag mengajak beberapa orang penyelam langsung menuju titik koordinat posisi kapal, guna melakukan penyelaman untuk menentukan langkah pengapungan dan evakuasi.
“Ada beberapa penyelam yang dibawa oleh pihak perusahaan. Proses pengapungannya mungkin seperti evakuasi kapal di Padang Bai dulu dengan menggunakan drum. Kalau kapan pastinya pengapungan akan mulai dilakukan kami belum mengetahui secara pasti, namun semua perlengkapan sudah didatangkan, seperti drum dan alat lainnya,” sebutnya usai turun ke lokasi pada Minggu pagi.