Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Keluhkan Pencari BBM Pakai Jeriken

Bali Tribune/ BELI BBM – Warga beli BBM di SPBU Nusa Penida membawa jeriken.



balitribune.co.id | Semarapura - Adanya keluhan warga Nusa Penida yang memposting keluhan mereka di media sosial terkait adanya pembeli BBM yang ikut antre di SPBU di Nusa Penida, meminta pengawasan penggunaan BBM bersubsidi kepada Kapolsek Nusa Penida dan Kapolres Klungkung.

Menurut keluhan tersebut, saat ini terjadi kelangkaan BBM akibat ulah pengusaha speed boat yang memborong BBM termasuk BBM bersubsidi. Sebagai masyarakat Nusa Penida merasa dirugikan. “Tidak cuma masyarakat Nusa Penida, kami para supir travel juga tidak kebagian bensin non subsidi atau pun subsidi. Saat bensin datang ke Nusa pengusaha boat ini langsung memborong bensin. Kami sebagai masyarakat Nusa Penida merasa dirugikan, karena di SPBU tidak pernah ada bensin dikalahkan oleh warung kecil yang ready bensin dengan harga mahal,” keluhnya.

Terkait keluhan warga tersebut, Kapolsek Nusa Penida Kompol Gede Redastra menyatakan sudah melakukan pemantauan dan sosialisasi kepada pengelola SPBU di Wilkum Polsek  Nusa Penida. “Pemantauan ke Pengelola SPBU ini oleh Piket Reskrim bersama piket Intel dan Samapta Polsek Nusa Penida, dilakukan Minggu 21 Agustus 2022 pukul 13.30 wita bertempat di SPBU Wilkum Nusa Penida,” ungkapnya via WA.

Situasi saat ini menurutnya dalam penyaluran BBM dr pihak Polsek selalu melakukan pengawasan di masing2 SPBU untuk mengutamakan masyarakat pemakai Roda 4 maupun Roda 2. “Untuk saat sekarang sementara stok BBM di wil Nusa Penida selalu  kurang ,karena mulai ramainya pariwisata,sehingga pergerakan /mobilitas makin tinggi sedangkan stok BBM terbatas,” ujarnya.

Dijelaskan, pihak Polsek Nusa Penida sudah sering menegur pihak SPBU apabila mengisi BBM dengan jerigen diutamakan, karena akan terjadinya antrean panjang yang berujung berdampak kemacetan.

wartawan
SUG
Category

Walikota Jaya Negara Tinjau Perumahan Buana Permai Pascabanjir, Uraikan Langkah Prioritas Tangani Kejadian

balitribune.co.id | Denpasar - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, pada Minggu (14/12) siang turun langsung meninjau kondisi wilayah Perumahan Buana Permai, Kelurahan Padangsambian yang sempat terdampak banjir pada Minggu 14 Desember dini hari, setelah sebelumnya wilayah tersebut diguyur hujan dengan intensitas lumayan tinggi.

Baca Selengkapnya icon click

Jasad WNA Tersangkut di Gorong-gorong Tibubeneng, Diduga Terseret Banjir

balitribune.co.id | Mangupura - Warga Jalan Krisnantara, Desa Tibubeneng, Badung, dihebohkan penemuan jenasah tersangkut di gorong-gorong, Minggu (14/12) pagi. Diduga korban yang merupakan seorang warga negara asing (WNA) ini terseret banjir dan nyangkut digorong-gorong yang sempit.

Warga yang melihat keberadaan jenazah dalam gorong-gorong langsung melaporkan kejadian ini ke Tim SAR dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Legian-Kuta Terendam Banjir, Evakuasi Warga dan Turis dengan Perahu Karet

balitribune.co.id | Mangupura - Banjir kembali mengepung sejumlah titik di wilayah Kabupaten Badung, Bali. Banjir yang dipicu oleh hujan lebat dan meluapnya Tukad Mati ini terpantau cukup parah terjadi di kawasan wisata Legian dan Kuta. Akibat bencana ini sejumlah wisatawan dan warga harus dievakuasi menggunakan perahu karet.

Baca Selengkapnya icon click

Berakhirnya Era Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah Suwung

balitribune.co.id | Gubernur Bali, Wayan Koster (Pak Koster) mewanti-wanti secara publik bahwa tempat pembuangan akhir (TPA) yang berlokasi di Suwung akan ditutup permanen pada akhir tahun 2025, bagi Pak Koster, penutupan TPA Suwung ini merupakan pelaksanaan dari perintah Undang-undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah, yang mengamanatkan bahwa tempat pembuangan sampah terbuka harus ditutup dan digantikan dengan sistem yang lebih aman dan b

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tangani Bersama Demi Masa Depan Bali

balitribune.co.id |“Peringatan BMKG yang terlupakan. Bali tenggelam perlahan. Aku adalah hujan yang turun membasahi Bali bukan air biasa, tapi air mata langit yang menangisi kelalaianmu. BMKG sudah berteriak tentang datangnya musim hujan ekstrem, tapi Pemerintah masih sibuk berdebat tentang proyek megah dan masyarakyat wilayah Jatiluwih penuh luka. Kapan kalian akan mendengar jeritanku”?

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.