Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Dengan Mobile JKN, Mulyadi Bisa Pindah Faskes dengan Mudah

Bali Tribune / I Wayan Mulyadi Putra
balitribune.co.id | DenpasarI Wayan Mulyadi, salah satu peserta JKN segmen Pekerja Penerima Upah (PPU) ini mengakui kemudahan dalam aplikasi Mobile JKN saat mengakses layanan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Dirinya yang bekerja di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Denpasar merasa aplikasi Mobile JKN telah membantu dirinya untuk mengurus administrasi kepesertaannya untuk melakukan berbagai hal. Salah satunya yaitu pemindahan fasilitas kesehatan.
 
“Ketika hendak pindah faskes ke faskes yang berada dekat dengan tempat tinggal, saya menggunakan Aplikasi Mobile JKN sehingga tidak perlu repot datang ke kantor BPJS Kesehatan. Pada Aplikasi Mobile JKN, kita cukup pilih fitur perubahan data peserta kemudian ubah faskesnya sesuai keinginan kita dan faskes akan aktif di bulan selanjutnya,” jelas Mulyadi.
 
DIrinya mengatakan, peserta JKN dapat melakukan perpindahan faskes secara online melalui Aplikasi Mobile JKN minimal setelah 3 bulan terdaftar di faskes sebelumnya dengan status kekepesertaan aktif. Sebagai peserta JKN, selain hak untuk mendapatkan pelayanan kesehatan juga wajib turut mengikuti kemajuan perkembangan seputar Program JKN, khususnya perkembangan terhadap inovasi yang dihadirkan BPJS Kesehatan.
 
“Untuk iuran yang saya bayarkan setiap bulan yang dipotong melalui gaji pun sangat terjangkau. Iuran yg dipotong hanya 5% dari gaji, itupun terdiri dari 4% ditanggung perusahaan dan hanya 1 % yang dibebankan kepada saya selaku pekerja,” ujar Mulyadi saat ditemui di sela-sela kesibukannya.
 
Pria 32 tahun ini berharap, berbagai kemudahan bisa makin banyak diketahui masyarakat sehingga mereka bisa memanfaatkannya untuk mengakses layanan kesehatan dengan lebih mudah. Menurutnya, Program JKN telah memberikan kesan positif baginya saat mengakses pelayanan kesehatan di faskes.
 
Selain pelayanannya baik, berkat adanya fitur antrean online pada Aplikasi Mobile JKN, ia tidak perlu menunggu lama-lama lagi di faskes hanya untuk mengambil nomor antrean.
 
Antrean online ini merupakan salah satu upaya untuk mengoptimalkan transformasi digital dalam pelaksanaan Program JKN. Dengan adanya antrean online, seluruh fasilitas kesehatan pun akan sangat terbantu karena tidak menimbulkan penumpukan antrean pasien. Selain itu, fasilitas kesehatan juga akan mengetahui jumlah pasien yang akan datang, sehingga dapat mempersiapkan terlebih dahulu keperluan apa saja yang diperlukan sebelum pasien datang.
 
Bagi Mulyadi, aplikasi Mobile JKN merupakan salah satu aplikasi yang wajib ada di ponsel seluruh masyarakat untuk memberikan efisiensi waktu dan tentu saja mengurangi pelayanan tatap muka secara langsung. Ia yakin peserta JKN yang belum memiliki Aplikasi Mobile JKN pasti sangat rugi.
 
“Saya berharap selalu dianugerahi kesehatan agar iuran yang ia bayarkan setiap bulan dapat digunakan oleh peserta yang sakit dan memerlukan. Semoga Program JKN akan terus berkesinambungan kedepannya,” ungkap Mulyadi.
 
Tidak lupa, Mulyadi pun turut mengapresiasi BPJS Kesehatan selaku penyelenggara Program JKN yang terus berupaya berbenah untuk memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh peserta JKN. Sebagai informasi, untuk meningkatkan kepuasan peserta, saat ini BPJS Kesehatan telah menciptakan inovasi dalam memberikan kemudahan akses pelayanan bagi peserta, di antaranya penyempurnaan fitur Mobile JKN, BPJS Kesehatan Care Center 165 dan Pelayanan Administrasi melalui Whatsapp (PANDAWA) pada nomor 08118165165.
 
Selain itu, sekarang Peserta JKN dapat menggunakan NIK sebagai tanda pengenal untuk mengakses pelayanan di faskes sehingga peserta tidak perlu mencetak fisik kartu kepesertaan JKN. Peserta yang hendak mengakses layanan menggunakan Program JKN cukup menyebutkan NIK, menunjukkan e-KTP atau KIS digital melalui Aplikasi Mobile JKN. bin
wartawan
GT/EK
Category

Kejuaraan Dunia Panjat Tebing, FPTI Bali Nunggu Utusan IFSC Survei Lokasi Venue

balitribune.co.id | Denpasar - Pengprov Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Bali masih menunggu kedatangan delegasi dari International Federation of Sport Climbing (IFSC) ke Bali untuk melakukan survei lokasi venue Kejuaraan Dunia Panjat Tebing.

Baca Selengkapnya icon click

Pelatnas Karate Tidak Dibubarkan Meski Ada Efisiensi Anggaran

balitribune.co.id | Denpasar - Sekretaris Jendral Pengurus Besar Federasi Olahraga Karate-do Indonesia (PB FORKI), Mayjen TNI (Pur) Sapriadi SIP M.Si menegaskan, pemusatan latihan nasional (Pelatnas) karate di Bali tidak dibubarkan meski Kementerian Pemuda dan Olahraga melakukan efisiensi anggaran.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Dilantik Jadi Bupati/Wabup Badung, Adicipta Berjanji Realisasikan Semua Program Kampanyenya

balitribune.co.id | Mangupura - Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Badung terpilih I Wayan Adi Arnawa dan Bagus Alit Sucipta berjanji akan memfollow up dan merealisasikan semua program dan janji-janji kampanyenya dalam lima tahun kepemimpinannya.

Hal itu disampaikan pasangan ini usai dilantik secara serentak oleh Presiden Prabowo di Istana Negara, Jakarta, Kamis, (20/2).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bandel Membangun Tanpa Izin, Satpol PP Badung Segel Dua Vila di Pererenan dan Umalas

balitribune.co.id | Mangupura - Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Badung, Jumat (21/2) menyegel dua proyek vila lantaran membangun tanpa izin dari Pemerintah Kabupaten Badung. Dokumen perizinan yang  tidak dikantongi oleh kedua proyek vila itu adalah izin Persetujuan Pembangunan Gedung (PBG).

Baca Selengkapnya icon click

Badung Rancang Pawai 21 Ogoh-ogoh Terbaik

balitribune.co.id | Mangupura - Puluhan ogoh-ogoh terbaik hasil kreatifitas sekaa terima (ST) dan yowana di Kabupaten Badung akan dipawaikan di areal Pusat Pemerintahan (Puspem) Badung. Pawai ogoh-ogoh menurut rencana akan dilaksanakan pada tanggal 21-22 Maret 2025 di areal Puspem Badung.

Selain menggelar parade, Pemkab Badung melalui Dinas Kebudayaan juga menggelar lomba ogoh-ogah dalam menyambut Hari Raya Nyepi tahun 2025. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.