
balitribune.co.id | Bangli - Upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Bangli ke-821 pada Sabtu (10/5) di kemas begitu apik dan berlangsung sangat semarak. Upacara yang berlangsung di alun-alun Bangli tersebut diikuti ribuan orang baik itu dari kalangan ASN dan siswa serta tokoh masyarakat. Spesialnya lagi peringatan HUT Bangli tahun ini di hadiri Gubernur Bali, I Wayan Koster dan didaulat sebagai Inspektur upacara.
Pada puncak peringatan HUT dimeriahkan oleh penampilan 2.400 siswa dari jenjang SMP se-Kecamatan Kintamani dan SD se-Kabupaten Bangli. Adapun parade agung mengusung tema “‘Kebo Iwa dan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat”.
Usai upacara Gubernur Koster berkesempatan membuka pameran yang dilaksanakan Dinas Pendidikan dan Olah Raga Bnagli. Pameran melibatkan SD dan SMP se- Bangli. Selesai membuka pameran orang nomer satu di Pemprov Bali ini melaksanakan Joy Riaide yakni menaiki Panser Anoa. Sejumlah pejabat, di antaranya Danrem 163/Wirasatya Brigjen TNI Ida I Dewa Agung Hadisaputra, Gubernur Koster, dan Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta, menaiki panser Anoa keliling Kota Bangli.
Selain para pejabat, masyarakat juga diberikan kesempatan menaiki alusista milik TNI tersebut. Sebanyak 7 panser mengangkut masyarakat keliling kota Bangli. Start dimuali dari alun-alun menuju arah utara (Pura Kehen) dan balik kembali meuju alun-alun Bangli.
Sementara dalam sambutannya, Gubernur Koster menyampaikan bahwa peringatan HUT Kota Bangli tahun ini mengusung tema ‘Brave, Resilient, Innovative’. Koster mengajak seluruh pihak menjadikan momentum ini sebagai dorongan untuk membangkitkan semangat membangun daerah melalui inovasi dan perubahan positif. Mengajak seluruh masyarakat Bangli untuk bersatu dan bergotong-royong dalam mensukseskan pembangunan Bali. Hal itu bertujuan guna mewujudkan cita-cita mulia yang tertuang dalam pelaksanaan Haluan Pembangunan Bali Masa Depan, 100 Tahun Bali Era Baru 2025-2125.
“Berani lebih proaktif dalam menggali potensi lokal, menjalin kemitraan, dan mendorong partisipasi masyarakat dalam pembangunan. Ini juga penting untuk mengatasi tantangan seperti kesenjangan dan kemiskinan di daerah,” ujarnya.
Koster juga berharap keberanian membangun daerah diwujudkan dalam kemampuan melihat dan memanfaatkan peluang baru, seperti sektor pariwisata, produk lokal, dan sumber daya alam yang dimiliki, demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu, Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta menyampaikan bahwa mulai hari ini Alun-Alun Bangli akan dipenuhi berbagai kegiatan hingga penutupan pada Sabtu mendatang. Panitia telah menyiapkan beragam acara, seperti pameran yang melibatkan siswa SD, SMP, SMA/SMK, hingga pihak universitas.
Pemerintah juga menggelar job fair selama dua hari, serta sejumlah pertunjukan seni dan budaya.“Kegiatan akan berlangsung penuh sejak malam ini hingga 17 Mei,” kata politisi PDI-P ini
Sementara untuk tema, kata Sedana Arta terinspirasi dari situasi kekinian. “Bangli harus tetap optimis dan tangguh menghadapi berbagai kondisi, serta tidak takut melakukan terobosan dan inovasi di luar kebiasaan,” ungkap Sedana Arta.