Bule Jerman Ditemukan Tewas Mengambang | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 Maret 2024
Diposting : 27 July 2017 21:12
Khairil Anwar - Bali Tribune
tenggalam
KORBAN TENGGELAM - Seorang WN Jerman ditemukan tidak bernyawa diduga tenggalam di Desa Pantai Pemuteran, Gerokgak. Tampak jenazah saat hendak dievakuasi ke RSUD Buleleng.

BALI TRIBUNE - Bule Jerman bernama Martin Lodwig Thomas (38) tinggal di sebuah home stay di Desa Pemuteran, ditemukan tewas mengambang di Pantai Pemuteran, Rabu (26/7) sekitar pukul 15.00 Wita. Diduga korban tewas tenggelam saat melakukan kegiatan snorkling.

Informasi yang dihimpun, bermula korban bersama rekannya Svenja Carina (28) bermaksud menikmati keindahan bawah laut di perairan Desa Pemuteran yang dikenal eksotis.Namun sekitar pukul 14.00 Wita,rekan korban lainya bernama Carinq ditemukan terlihat kebingungan dan sedang menangis oleh saksi bernama Zaini.Kepada saksi,Carinq bertutur kalau rekannya tengah melakukan kegiatan snorkeling  namun sudah dua jam berlalu, korban tidak terlihat di sekitar tempatnya menyelam.

Setelah mendapat laporan itu,saksi Zaini lantas mencari keberadaan korban hingga ke tempat korban melakukan kegiatan penyelaman. ”Ketika mendapat laporan itu saya memanggil teman saya bernama Faisal untuk ikut mencari korban. Setelah beberapa lama akhirnya korban kami temukan dengan posisi setengah mengambang berjarak sekitar 50 meter dari bibir pantai dalam kedaan tidak bernyawa,” tutur Zaini.

Setelah berhasil ditemukan Zaini bersama warga lainnya lantas mengevakuasi korban ke pinggir pantai dan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut kondisi korban. ”Kami meminta bantuan warga untuk ikut melakukan evakuasi korban ke daratan,” ujarnya.

Sementara itu, setelah mendapat laporan adanya orang tenggelam, personel Polsek Gerokgak langsung meluncur mendatangi  lokasi di Desa Pemuteran sambil menghubungi tenaga medis di Puskesmas Gerokgak 2 di Desa Pejarakan. Paramedis yang menangani korban tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Selanjutnya jazad korban dikirim ke ruang Jenazah RSUD Buleleng untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan.

Di konfirmasi,Rabu (26/7) Kapolsek Gerokgak Kompol Relo Kusada seizin Kapolres Buleleng membenarkan peristiwa tersebut. Katanya, jajaran kepolisian saat ini tengah melakukan penyelidikan intensif atas peristiwa itu, terlebih korban merupakan warga negara asing. ”Kami masih melakukan pendalaman atas peristiwa itu dan dugaan sementara korban meninggal akibat tenggelam,” jelasnya.

Relo menjelaskan, pihaknya masih melakukan koordinasi dengan pihak terkait termasuk dengan Konsulat Jerman untuk mengurus jenazah korban lebih lanjut. ”Kita sudah koordinasi dengan Konjen Jerman di Denpasar dan untuk melengkapi berkas penyelidikan kami sudah melakukan olah TKP termasuk memeriksa sejumlah saksi untuk dimintai keterangan,” tandasnya.