Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Jemput Bola Layani SIM Keliling

Bali Tribune/ AKP Taufan Rizaldi.
balitribune.co.id | Semarapura  - Masih memprihatinkannya kesadaran masyarakat Nusa Penida, Klungkung dalam berlalulintas.  Data yang ada ditemukan masih banyak warga yang melanggar dalam berkendaraan di wilayah tersebut. Namun dilihat dari jumlah kasus laka lantas yang terjadi paling banyak terjadi korbannya  akibat Out of Control (OC). Malah yang fatal dari kasus OC ini dialami oleh para wisatawan yang berkunjung di wilayah tersebut.
 
“Kasus kecelakaan OC paling banyak terjadi di Nusa Penida. Sekarang ini malah terjadi peningkatan sekitar 30 persen,” ujar Kasat Lantas Polres Klungkung, AKP Taufan Rizaldi, Jumat (21/6). Menurut Taufan Rizaldi, ada beberapa faktor yang menyebabkan kasus OC di Nusa Penida. Namun yang paling mempengaruhi adalah kondisi geografis disana. Fakta di Nusa Penida karena  kondisi jalan di Nusa Penida banyak yang curam dan sempit. Banyak ditemukan jalan yang berlubang sehingga tidak jarang wisatawan yang mengendarai sepeda motor  jatuh sendiri ketika berkunjung ke objek wisata. Namun realita yang terjadi kasus kecelakaan terjadi lebih banyak akibat rem blong.
 
Terkait adanya pelanggaran bagi pengguna motor, Kasat Lantas Taufan Rizaldi mengatakan cukup banyak terjadi di Nusa Penida. Kenyataan itu disebabkan karena masih rendahnya disipilin masyarakat Nusa Penida dalam berlalu lintas. Masih banyak warga yang ditemukan tidak pakai helm. Termasuk juga tidak membawa surat-surat kendaraan seperti STNK dan SIM. Fakta di lapangan ditemukan dari jumlah pelanggaran yang ditemukan, paling banyak dilakukan remaja yang tidak pakai helm sama kendaraannya tidak isi nopol, hal inilah sangat menonjol terjadi di Nusa Penida.
 
Terkait pelanggaran surat-surat kendaraan seperti tidak bawa STNK dan tidak punya SIM, diakui masih ada. Tapi untuk mempermudah warga memperpanjang SIM, pihaknya di Polres telah menyiapkan mobil SIM Pulau Terluar (Simputer) ke wilayah Nusa Penida. Terobosan inipun baru mulai dilakukan Minggu lalu dengan menempatkan satu mobil pelayanan SIM di Desa Sampalan.
 
Pelaksanaan layanan mobil SIM keliling inipun mendapat antusias warga. Selama dua hari  memberikan pelayanan, sudah ada 50 warga Nusa Penida yang mengajukan untuk memperpanjang SIM. Tapi karena masalah sinyal, program Simputer ini hanya bisa dilaksanakan di Desa Sampalan. 
 
Layanan Program Simputer ini selain di Nusa Penida juga  rencananya juga akan dilaksanakan di Lembongan. Hanya saja Taufan Rizaldi mengaku masih bingung mencari transportasi  untuk mengangkut mobil pelayanan SIM keliling tersebut ke Lembongan. Karena selama ini jalur penyebrangan kesana masih menggunakan boat. Di satu sisi program tersebut sangat membantu sekali bagi warga karena  tidak perlu lagi datang ke Klungkung daratan  hanya untuk mengurusi perpanjangan SIM-nya saja. 
 
wartawan
Ketut Sugiana
Category

Walikota Jaya Negara Tinjau Perumahan Buana Permai Pascabanjir, Uraikan Langkah Prioritas Tangani Kejadian

balitribune.co.id | Denpasar - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, pada Minggu (14/12) siang turun langsung meninjau kondisi wilayah Perumahan Buana Permai, Kelurahan Padangsambian yang sempat terdampak banjir pada Minggu 14 Desember dini hari, setelah sebelumnya wilayah tersebut diguyur hujan dengan intensitas lumayan tinggi.

Baca Selengkapnya icon click

Jasad WNA Tersangkut di Gorong-gorong Tibubeneng, Diduga Terseret Banjir

balitribune.co.id | Mangupura - Warga Jalan Krisnantara, Desa Tibubeneng, Badung, dihebohkan penemuan jenasah tersangkut di gorong-gorong, Minggu (14/12) pagi. Diduga korban yang merupakan seorang warga negara asing (WNA) ini terseret banjir dan nyangkut digorong-gorong yang sempit.

Warga yang melihat keberadaan jenazah dalam gorong-gorong langsung melaporkan kejadian ini ke Tim SAR dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Legian-Kuta Terendam Banjir, Evakuasi Warga dan Turis dengan Perahu Karet

balitribune.co.id | Mangupura - Banjir kembali mengepung sejumlah titik di wilayah Kabupaten Badung, Bali. Banjir yang dipicu oleh hujan lebat dan meluapnya Tukad Mati ini terpantau cukup parah terjadi di kawasan wisata Legian dan Kuta. Akibat bencana ini sejumlah wisatawan dan warga harus dievakuasi menggunakan perahu karet.

Baca Selengkapnya icon click

Berakhirnya Era Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah Suwung

balitribune.co.id | Gubernur Bali, Wayan Koster (Pak Koster) mewanti-wanti secara publik bahwa tempat pembuangan akhir (TPA) yang berlokasi di Suwung akan ditutup permanen pada akhir tahun 2025, bagi Pak Koster, penutupan TPA Suwung ini merupakan pelaksanaan dari perintah Undang-undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah, yang mengamanatkan bahwa tempat pembuangan sampah terbuka harus ditutup dan digantikan dengan sistem yang lebih aman dan b

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tangani Bersama Demi Masa Depan Bali

balitribune.co.id |“Peringatan BMKG yang terlupakan. Bali tenggelam perlahan. Aku adalah hujan yang turun membasahi Bali bukan air biasa, tapi air mata langit yang menangisi kelalaianmu. BMKG sudah berteriak tentang datangnya musim hujan ekstrem, tapi Pemerintah masih sibuk berdebat tentang proyek megah dan masyarakyat wilayah Jatiluwih penuh luka. Kapan kalian akan mendengar jeritanku”?

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.