Kompleks Batu Karung Buka Nonstop | Bali Tribune
Diposting : 18 October 2016 11:00
Putu Agus Mahendra - Bali Tribune
Desa
Diduga ada pungli oleh oknum aparat setempat, warung-warung esek-esek di Batu Karung, Melaya kini buka 24 jam.

Negara, Bali Tribune

Praktik prostitusi di Desa Melaya kembali marak, dan diduga dilindungi oknum aparat setempat. Bahkan berkembang informasi adanya pungutan liar (pungli) di kompleks esek-esek yang dikenal dengan sebutan Batu Karung itu sehingga bisa buka selama 24 jam.

Pantauan di lokasi kompleks yang terletak di pinggir jalan nasional Denpasar-Gilimanuk Banjar Melaya Pantai, Melaya, Senin (17/10), tampak sejumlah truk lintas pulau terparkir di bahu jalan di depan warung-warung. Sementara warga sekitar yang mengaku sudah biasa melihat pemandangan seperti itu, menyebut para sopir truk itu merupakan pengguna jasa esek-esek.

Beberapa warga saat ditemui mengatakan, kompleks Batu Karung sebenarnya sudah ada sejak lama tetapi karena kerap disidak oleh Satpol PP Kabupaten Jembrana, tempat maksiat itu sempat tutup.

“Tetapi beberapa bulan terakhir warung-warung pinggir jalan dengan sejumlah pekerja seks komersial (PSK) kembali buka, bahkan sampai 24 jam, dan ini sangat mengganggu,” ujar warga yang enggan namanya ditulis dikorankan ini.

Warga  lainnya menyebut, maraknya kembali praktik esek-esek bahkan nonstop 24 jam di kawasan itu, karena ada oknum petugas yang mampir minta setoran setiap harinya.

Perbekel Melaya, I Made Mara yang dikonfirmasi Senin juga mengungkapkan, sejak puluhan tahun yang lalu kompleks di wilyahnya yang dikenal dengan sebutan Batu Karung tersebut, memang sudah ada tetapi sempat sepi. Lantaran sepinya pengunjung, lanjut Mara, akhirnya itu sempat ditutup.  

Dia mengatakan, saat ini masyarakat sudah tahu dan sadar bahwa di lokasi seperti itu rentan penularan penyakit HIV AIDS. Untuk menindaklanjuti kembali maraknya praktik prostitusi di wilayahnya, Mara mengaku akan segera berkoordinasi dengan instansi terkait.

Kasatpol PP Kabupaten Jembrana, I Gusti Ngurah Rai Budhi belum bisa dikonfirmasi. Saat ditelepon melalui ponselnya, tidak diangkat.