Pelaku Ranmor di Ubud Terpaksa Didor Petugas | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 Maret 2024
Diposting : 11 July 2019 21:42
Redaksi - Bali Tribune
Bali Tribune/DILUMPUHKAN - Pelaku pencurian kendaraan bermotor, setelah dilumpuhkan timah panas.
balitribune.co.id | Gianyar - Satu persatu, Tim Opsnal Polsek Ubud, berhasil mengungkap pelaku pencurian kendaraan bermotor yang kerap beroperasi di wilayah Ubud. Kali ini pelakunya terpaksa dihadiahi timah panas, lantaran mencoba melarikan diri saat pengembangan pencarian barang bukti. Untuk semantara, empat kendaraan bermotor hasil curian sudah diamankan petugas.  
 
Dengan merintih kesakitan, Nofikyansah alias Nofi (27) dibawa petugas Reskrim Polsek Ubud ke  IRD RSU Ari Santi, Rabu (10/7) dinihari. Menyusul luka yang diderita di bagiank kaki kiri stelah tertembus timah pabas petugas.  Pria asal Bima, NTB ini dilumpuhkan petugas, lantaran nekat kabur, saat pencarian barang bukti motor curiannya. “Setelah ditangkap, kami giring pelaku ke lokasi tempat penyimpanagan motor hasil curianya. Saat itu ia mencoca kabur. Dan terpaksa kami lumpuhkan dengan terukur,” ungkap Panit Buser Ubud Ipda Ngakan Jaya Wijaya seizin Kapolsek Ubud, Kompol I Nyoman Nuryana.
 
Pengungkapan ini, disebutkan, berawal dari laporan pencurian sepeda motor dari searang korban atas nama I Wayan Ari Santika (20), asal Serongga Gianyar.  Saat itu, Kamis (4/70 lalau sekitar  pukul 23.30 wita, saat korban akan pulang kerja di Ibu Rai Resataurant jalan Monkey Forest Ubud. Saat diparkiran kendaraan staf, korban terkejut karena melihat sepedamotor kesayangannya  dengan  DK 8438 LR, tidak ada lagi diparkiran.  Beberapa staf resto sempat ditanyakan, namun tidak ada yang mengetahui. “Merasa menjadi korban pencurian, kejadian itupun dilaporkan ke Mapolsek Ubud.
 
Atas laporan itu, Opsnal Polsek Ubud  yang sangat kesal dengan maraknya kasus pencurian motor langsung bergerak. Hingga akhirnya, Selasa, 09 Juli 2019 sekira pukul 17.00 wita, mencurigai pelaku. Dan dari hasil Penyelidikan yang dilakukan, didapatkan informasi jika pelaku tinggal di daerah Sesetan, Denpasar. Dan saat dilakukan penyisiran, ditemukan motor yang hilang di kediamannya. Saat itujuga pelkau dimankan tanpa perlawanan.
 
Selanjutnya saat dilakukan pengembangan, pelaku berusaha untuk melarikan diri, sehingga petugas Opsnal melakukan tindakan terukur dengan melumpuhkan pelaku dengan menembak Kaki kanannya. “Dari hasil pengembangan sementara, kami berhasil mengamankan empat buah motor hasil curian,” jelas  Kompol I Nyoman Nuryana singkat.