Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Warga Sanggalangit Gerah, Laporan Pembalakan Liar Mandeg

Bali Tribune/ MANDEG - Barang bukti kayu yang dilaporkan warga ke Polsek Gerokgak, namun hingga kini pengusutan kasusnya mandeg.
balitribune.co.id | Singaraja - Maraknya pembalakan liar di kawasan Bali Utara mulai direaksi masyarakat. Apalagi kasus yang sama di Desa Pangkung Paruk, Kecamatan Seririt sudah diusut polisi. Belakangan warga Desa Sanggalangit, Kecamatan Gerokgak, pun mulai bereaksi.
 
Mereka mendesak kepolisian agar menuntaskan kasus pembalakan yang terjadi di kawasan Hutan Wanasari, Desa Sanggalangit dan dilaporkan bulan November tahun lalu. Warga gerah, sejak kasus itu mandeg di meja polisi, aksi pembalakan kayu semakin menjadi-jadi di kawasan hutan tersebut.
 
“Kami tidak tahu siapa pelaku penebangan liar itu. Yang jelas saat digrebek ada seorang warga yang bertanggungjawab terhadap segala penebangan tersebut. Barang bukti semua kami serahkan ke Polsek, namun hingga kini belum tuntas. Semoga dengan adanya barang bukti dan orang yang mengakui kasus ini bisa selesai,” kata anggota LPM Desa Sanggalangit, Made Bagiarsa, Minggu (9/2/2020).
 
Ket.foto: Barang bukti sepeda motor yang dilaporkan warga ke Polsek Gerokgak
Informasi yang dihimpun menyebutkan, aksi pembalakan liar di kawasan hutan Wanasari ini bermula dari kecurigaan warga adanya aktivitas beberapa orang di dalam hutan. Puncaknya, pada 25 November lalu, sejumlah warga mendengarkan ada suara senso berasal dari dalam hutan. Bersama babinkamtibmas, babinsa dan warga desa, mereka langsung mendatangi lokasi hutan.
 
Setelah didatangi, ditemukan satu orang yang diduga pelaku, 3 unit motor, 1 unit Senso (gergaji, pemotong kayu), jerigen minyak, dan 19 kayu jenis sonekeling.
 
Warga yang ditemukan itu, mengaku bertanggungjawab atas penebangan itu. Bahkan hingga dibuatkan surat pernyataan untuk tidak melakukan penebangan lagi di kawasan hutan.
 Namun selanjutnya tidak ada niat baik pelaku untuk menyelesaikan kasus tersebut hingga barang bukti diserahkan warga ke Polsek Gerokgak.
 
Sayang kasusnya mandeg di meja polisi. Warga menganggap kasus itu jalan di tempat, sebab tidak ada perkembangan hingga kini.
 
“Warga memilih bungkam karena sempat diancam oleh oknum yang juga warga setempat untuk tidak lapor polisi,” imbuh Bagiarsa.
 
Hanya saja, saat dilayangkan laporan, warga tidak menyertakan nama pelaku dan meminta polisi yang mengusutnya.
“Kami resah, sudah ada barang bukti, kok tidak ditindak lanjuti. Jika nanti kami yang menebang jangan diproses karena kami yang menanam,” sambung Ketua RT VI Dusun Wanasari, Made Suartana.
 
Desakan yang sama disampaikan Ketua Forum Masyarakat Peduli Hutan dan Air (Formalitas) Desa Sanggalangit,  Gede Sunar Ardika. Dia minta polisi mengusut tuntas kasus ini.  “Harus diusut tuntas. Sampai semua yang ada di belakangnya, termasuk penadah. Kami berharap  kasus ini harus tuntas dapat diproses,” tegas Sunar Ardika.
 
Dikonfirmasi seizin Kapolres Buleleng, AKBP I Made Sinar Subawa, Kapolsek Gerokgak Kompol. Made Widana, memastikan kasus tersebut masih dalam tahap lidik. Dalam laporannya, masyarakat yang saat itu melakukan penggerebekan  menemukan seorang warga setempat berinisial K. Hasil interogasi oknum ini mengaku memiliki lahan garapan di sekitar hutan.
 
“Sudah ada 7 orang dimintai keterangan termasuk orang yang mengaku bertanggungjawab. Tapi sampai saat ini tidak ada yang mengaku pemiliki kayu, sepeda motor, dan Senso itu. Karena saat itu kosong,” jelas Kapolsek.
 
Terkait kepemilikan sepeda motor, Widana mengaku sudah mengusut dan melakukan identifikasi. “Soal sepeda motor yang diserahkan sebagai barang bukti, sudah kami identifikasi, tapi kendaraan sudah kadaluwarsa. Jadi masih dalam penyelidikan. Kami tetap berusaha menuntaskan kasus ini,” tandasnya. 
wartawan
Khairil Anwar
Category

Pansus TRAP Sidak Pabrik Semen dan Perumahan yang Serobot Kawasan Tahura Ngurah Rai

balitribune.co.id | Denpasar - Tim Panitia Khusus Tata Ruang, Aset, dan Perizinan (TRAP) DPRD Provinsi Bali kembali turun ke lapangan menertibkan pelanggaran tata ruang yang semakin marak. Kali ini, Kamis (23/10), dua titik jadi sorotan: sebuah pabrik semen di kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Ngurah Rai, Pemogan, Denpasar, dan kompleks perumahan di Jimbaran, Badung, yang sama-sama berdiri di atas lahan konservasi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kiprah Kasatpol PP Bali Dewa Dharmadi Dapat Pengakuan Akademik Universitas Brawijaya

balitribune.co.id | Malang - Kiprah Kasat Pol PP Provinsi Bali, Dewa Nyoman Rai Dharmadi, kian berkibar di tingkat nasional. Setelah dikenal tegas dalam menegakkan aturan, termasuk menertibkan 48 akomodasi wisata ilegal di kawasan Pantai Bingin, Badung, kali ini ia mendapat kehormatan menjadi dosen tamu di Universitas Brawijaya (UB) Malang.

Baca Selengkapnya icon click

Menakar Sepak Terjang Pansus TRAP DPRD Bali

balitribune.co.id | Di tengah maraknya pelanggaran tata ruang dan penyalahgunaan izin pembangunan di Bali, kehadiran Panitia Khusus Tata Ruang, Aset, dan Perizinan (Pansus TRAP) DPRD Provinsi Bali menjadi sorotan. Tidak hanya karena langkah-langkah tegas yang mereka ambil, tetapi juga karena keberaniannya mengungkap berbagai praktik yang selama ini cenderung “dibiarkan” atas nama investasi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Wabup Diar: Tinjauan Pasar Tani untuk Pastikan Harga Pangan Lokal Terjangkau

balitribune.co.id | Bangli – Wakil Bupati Bangli, I Wayan Diar didampingi Ketua GOW Kab.Bangli Ny. Suciati Diar, hadir dan meninjau langsung pelaksanaan Gerakan Pasar Tani yang diselenggarakan oleh Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan, dan Perikanan (PKP) Kabupaten Bangli pada Jumat (24/10) bertempat di halaman Gedung PLUT Kabupaten Bangli.

Baca Selengkapnya icon click

Berpacu dalam Sinergi, Astra Motor Bali Ajak Siswa Terapkan Gaya Hidup Decluttering

balitribune.co.id | Gianyar – Dalam semangat Sinergi Bagi Negeri, Astra Motor Bali bersama PT Astra Honda Motor (AHM) menggelar kegiatan “Berpacu Dalam Sinergi – Experience Decluttering Mission” di SMA Negeri 1 Gianyar. Kegiatan ini mengajak 70 siswa untuk mengenal dan menerapkan gaya hidup berkelanjutan melalui konsep Decluttering.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.