Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Hilangkan Keletehan, Jasad Orok Tanpa Kepala Diaben

Warga Desa Pakraman Kertha Jaya, Kelurahan Pendem saat melakukan penggalian jasad orok tanpa kepala yang ditemukan warga disaluran irigasi Lingkungan Dewasana setempat tiga tahun silam. Jasad dimaksud akan diupacarai ngelungah pada, Selasa (25/9) ini.

BALI TRIBUNE - Tiga tahun telah berlalu, kasus penemuan jasad orok tanpa kepala di saluran irigasi Lingkungan Dewasana Desa Pakraman Kertha Jaya Kelurahan Pendem, Jembrana belum juga terungkap. Guna menghindari timbulnya hal-hal buruk akibat peristiwa tersebut, pihak Desa Pakraman melaksanakan ritual pembersihan secara Agama Hindu. Berpusat di Setra (kuburan,red) Desa Pakraman setempat, Jumat (21/9) kemarin, prosesi pembersihan secara Hindu diawali dengan melaksanakan ritual ngangkit yakni, menggali kuburan untuk selanjutnya mengangkat mayat guna diupakarai melalui ritual ngelungah. Bendesa Pakraman Kertha Jaya, Pendem I Wayan Diandra disela-sela prosesi itu menyebutkan, prosesi dimaksud dilaksanakan atas dasar putusan paruman krama desa. Agar memudahkan jalannya ritual, warga kemudian memberikan nama ‘Mawar’ kepada jasad bayi dimaksud. “Tadi pagi kita lakukan upacara ngangkid jasat bayi malang itu. Prosesi ini sesuai dengan keputusan paruman desa pakraman," ucap Bendesa Diandra sembari menyebutkan sebelum diupakarai, jasad bayi dititip sementara di Setra (kuburan) Desa Pakraman Sangkaragung. Menurut dia, dilaksanakannya ritual dimaksud mengingat pada Oktober 2018 nanti pihak desa pakraman setempat berencana menggelar ritual ngenteg linggih. “Sehingga sebelum pelaksanaan karya besar wilayah desa pakraman wajib dibersihkan dari segala kecuntakaan,” tegasnya. Lanjut Bendesa Diandra, usai prosesi ngangkit, jasad bayi akan diikutsertakan pada prosesi ngelungah serangkaian puncak karya ngaben bersama di Desa Pakraman Sangkaragung, Selasa (25/9) nanti. "Rohnya kami akan ikutkan pada upacara ngelungah  dan prosesinya hanya sampai pada penitipan roh di segara tujuannya untuk memberikan kesempatan kepada ibu bayi untuk menjemput roh tersebut di segara secara sembunyi-sembunyi untuk dilakukan prosesi selanjutnya sampai ngelinggihan. Karena tidak mungkin ibu bayi itu berani muncul terang-terangan karena akan ditangkap polisi," imbuhnya. Ia mengaku pesimis ibu dari bayi dimaksud bersedia mempertanggung jawabkan segala perbuatannya. "Yang terpenting, pihak Desa Pakraman ingin membantu bayi malang tersebut agar rohnya mendapat tempat yang layak. Karena jika menunggu ibunya yang diduga seorang remaja sudah tidak mungkin melakukannya," pungkasnya.

wartawan
Putu Agus Mahendra
Category
Iklan icon ads
Iklan icon ads

SOM-20, Momentum Memperkuat  Konservasi Laut dan Ketahanan Kawasan Terhadap Perubahan Iklim

balitribune.co.id | Mangupura - Pertemuan Tingkat Pejabat Senior ke-20 atau 20th Senior Officials’ Meeting (SOM-20) Coral Triangle Initiative on Coral Reefs, Fisheries, and Food Security (CTI-CFF) yang berlangsung 10-11 Desember 2025 di Kabupaten Badung, Bali ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kerja sama regional dalam konservasi laut, pengelolaan perikanan berkelanjutan, dan peningkatan ketahanan kawasan terhadap perubahan iklim.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tanpa Kantongi PBG, Bangunan Investor di Hutan TNBB Disegel

balitribune.co.id | Negara - Bangunan di kawasan hutan Balai Taman Nasional Bali Barat (TNBB) yang mencuat belakangan ini ternyata belum mengantongi dokumen Persetujuan Bangunan Gedung (PBG). Persoalan tersebut terungkap saat sidak yang dilakukan oleh DPRD Kabupaten Jembrana bersama instansi terkait ke lokasi bangunan tersebut berdiri.

Baca Selengkapnya icon click

Banjir Bandang di Manggis, Jalur Denpasar-Karangasem Lumpuh 2 Jam

balitribune.co.id | Amlapura - Banjir banjir bandang menerjang dua desa di Kecamatan Manggis, yakni Desa Antiga Kelod dan Desa Gegelang. Sejumlah rumah terendam banjir, lebih dari lima unit mobil milik warga juga terendam banjir, bahkan satu unit mobil yang terparkir di pinggir jalan di Desa Antiga Kelod juga nyaris hanyut, namun beruntung warga sigap dan langsung mengikat mobil tersebut dengan tali plastik.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.