Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Ombak Tinggi, Pelabuhan Rakyat Kusamba Tutup

Bali Tribune/sug
Suasana penyeberangan rakyat Kusamba

Semarapura | Bali Tribune.co.id - Suasana di beberapa pelabuhan rakyat di Desa Kusamba tampak membludak. Hal yang sama sangat kentara di pelabuhan rakyat paling sibuk di Pantai Tribuana Desa Kusamba, Jumat (15/3).  Calon penumpang tampak resah karena tidak ada boat yang mau melayani penyeberangan untuk memuat penumpang ke Nusa Penida. 

Situasi krodit ini dikarenakan kondisi gelombang kurang bersahabat, menurut pemilik boat ombak sangat membahayakan penyeberangan. Untuk itu memilih tidak melaut menyeberangkan penumpang karena beresiko nantinya.

Kepadatan penumpang di Pelabuhan Tribhuana, Desa Kusamba ini dikarenakan penumpang yang hendak ke Nusa Penida menumpuk sejak pukul 06.30 Wita. Boat yang biasanya pukul 06.30 Wita sudah melayani penyeberangan menuju Pelabuhan Sampalan Nusa Penida, pagi itu tidak ada keberangakatan sama sekali. Kondisi ini berlangsung hingga pukul 08.30 Wita, sehingga penumpang membludak di Pelabuhan. "Ombak pantai saat ini membesar, dan tidak memungkinkan untuk melalukan naik turun penumpang," ujar Petugas Syahbandar Nusa Penida, wilayah Kusamba Nengah Wirnata saat ditemui di Tribuana.

Kondisi gelombang di pesisir Kusamba, Jumat (15/3), memang kurang bersahabat. Kondisi ombak mencapai 4 meter, sehingga tidak memungkinkan menurunkan dan menaikkan penumpang. Agar tidak menumpuk di Pelabuhan, penumpang pun lalu dialihkan ke Pelabuhan  Padang Bai Karangasem. Penumpang diangkut menuju Pelabuhan Padang Bai dengan menggunakan 2 unit Bus Dishub Klungkung. "Solusinya penumpang kami arahkan ke Padang Bai. Kami sudah koordinasi dengan Syarbandar Padang Bai, untuk bisa kondisikan  penumpang menuju ke Nusa Penida," jelasnya.

Sementara kondisi gelombang tinggi masih terjadi hingga pukul 10.00 Wita. Sehingga boat yang beroperasi disejumlah Pelabuhan di Pesisir Kusamba, belum bisa melayani penyebrangan penumpang. "Kita masih melihat situasi lebih lanjut. Jika gelombang mulai bagus, penyeberangan bisa kembali normal," ujar pemilik boat seraya memandangi ombak laut yang masih ganas. sug

wartawan
habit
Category

Mobil Dirusak, Bule Amrik ini Pilih Tak Melapor

balitribune.co.id | Gianyar - Mobil Toyota Raize bernomor polisi DK 1083 QH yang viral dikejar pemotor hingga dirusak beramai-ramai, kini diamankan di Mapolres Gianyar sebagai barang bukti. Namun, pengemudi mobil, Kalhil Faryt dan Rodriguez Chavez Suendys yang berkewarganegaraan Amerika Serikat tidak melakukan pelaporan terhadap kerusakan mobil tersebut.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bocah Asal Desa Tiga Tewas Tenggelam di Kolam Renang

balitribune.co.id | Bangli - Nasib tragis dialami Komang AW (10), bocah asal Banjar Kayuambua Desa Tiga, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli. Komang Ade W tewas setelah tenggelam di areal salah satu kolam air panas yang ada di Banjar Tirta Husada, Toyabungkah, Desa Batur Tengah, Kecamatan Kintamani pada Minggu (6/7) sekitar pukul 15.42 Wita.

Baca Selengkapnya icon click

Sektor Pertanian Dihadapkan Berbagai Ancaman

balitribune.co.id | Negara - Kendati mayoritas penduduknya bergerak di bidang agraris, namun sektor pertanian kini menghadapi tekanan berat dari berbagai tantangan kompleks yang mengancam keberlanjutan pangan daerah. Sektor pertanian di Kabupaten Jembrana pun kini menjadi sorotan. Wakil Bupati Jembrana, I Gede Ngurah Patriana Krisna  menyoroti sejumlah isu krusial tekanan berat dan tantangan kompleks yang mengancam keberlanjutan pangan daerah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

24 Adegan Sadis Pembunuhan Penjaga Vila di Sesetan

balitribune.co.id | Denpasar - Polsek Denpasar Selatan melaksanakan rekonstruksi kasus pembunuhan penjaga vila di Pondok Gurita 5 Jalan Gurita IV Sesetan, Denpasar Selatan, Senin (7/7) pukul 10.40 Wita. Dua orang tersangka masing-masing berinisial MBW dan DAR memperagakan sebanyak 24 adegan sadis yang menggambarkan secara detail aksi pembunuhan terhadap korban Ade Adriansah.

Baca Selengkapnya icon click

Ibu dan Anak Tersesat di Gunung Batukaru Belum Ditemukan

balitribune.co.id | Tabanan - Seorang ibu dan anak dilaporkan tersesat di Gunung Batukaru pada Minggu (6/7) malam. Informasi diperoleh di lapangan pada Senin (7/7) menyebutkan, ibu tersebut bernama Astuti (40) dan anaknya Resta (19) dari Kabupaten Badung. Mereka berdua tersesat saat melakukan pendakian mulai pukul 02.00 Wita bersama tujuh orang lainnya melalui Pura Malen di Desa Pujungan, Kecamatan Pupuan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.