Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Kelompok Pengolahan Rebung Tabah Dapat Bantuan Rp 70 Juta

Bali Tribune/ Pengolahan Rebung Tabah oleh Kelompok Pawon Bali Desa Padangan.
balitribune.co.id | Tabanan - Rebung Tabah yang dikelola oleh Kelompok Pawon Bali Desa Padangan, Kecamatan Pupuan tahun depan akan dilengkapi dengan bumbu kering. Untuk mendukung itu, kelompok tersebut diberikan bantuan alat mesin bumbu seharga Rp 70 juta oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tabanan.  
 
Rebung Tabah atau bambu muda adalah kuliner yang bisa dibuat sayur. Rebuh Tabah hanya ada di wilayah Kecamatan Pupuan. Biasanya panen raya terjadi setahun sekali mulai dari bulan Desember sampai Maret. Rasanya yang tidak pahit, lewat Kelompok Pawon Bali yang dikelola oleh 25 ibu Desa Padangan dibangkitkan. Selain untuk membantu ekonomi kerakyatan juga bertujuan untuk mempromosikan kuliner khas Pupuan ke seluruh Bali. 
 
Perbekel Desa Padangan I Wayan Warditha mengatakan tahun 2020 Rebung Tabah akan dilengkapi bumbu kering mulai dari bumbu kari ayam. Pasalnya, saat dilakukan pemasaran Rebung Tabah yang tanpa bumbu, konsumen yang membeli masih bingung cara memasak. "Oleh karena itu kami bantu siapkan bumbu, bumbu kering ini akan menjadi satu kemasan dengan Rebung yang telah dibungkus," ungkapnya, Rabu (24/4). 
 
Menurutnya, pengolahan untuk membuat bumbu kering telah dibantu alat dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tabanan. Alat yang dibantu seharga Rp 70 juta yang akan terealisasi tahun 2019. "Ada bermacam alat yang dibantu salah satunya mesin sangrai," imbuh Wardhita. 
 
Diakui Wardhita saat ini stok dari Rebung Tabah masih tersedia di mesin pendingin khusus showcase. Showcase yang dimiliki sebanyak 4 unit ini pun juga merupakan bantuan Pemda Tabanan. Hanya saja untuk penyerapan Rebung Tabah saat panen raya Kelompok Pawon Bali yang bekerjasama dengan BUMDes Sejahtera Mandiri Desa Padangan kewalahan.
 
 Kewalahannya itu masih kurangnya mesin pendingin. Bahkan juga BUMDa yakni Perusahaan Daerah Dharma Santika belum bisa membantu memasarkan karena belum mempunyai alat pendingin. Jika saja mempunyai alat pendingin akan mudah pihaknya melakukan pemasaran. 
 
"Saya menginginkan pemasaran dibantu oleh BUMDa karena BUMDa sudah banyak memiliki link termasuk telah bekerjasama dengan toko modern," harapnya. 
 
Namun agar seluruhnya bisa berjalan dengan baik, dirinya berencanya memberikan satu mesin pendingin ke BUMDa. Sehingga stok yang diambil dari Padangan bisa disimpan di BUMDa. "Rebung hanya bertahan sampai 3 bulan, kalau tidak ada alat pendingin cepat busuk. Dengan adanya alat pendingin di BUMda saya harapkan dapat membantu pemasaran ke toko modern," tegasnya. 
 
Wardhita menambahkan pengolahan Rebung Tabah ia mulai lakukan tahun 2018. Sekali panen bisa menyerap sampai 1 ton lebih Rebuh Tabah. Rebung Tabah dijual dengan harga Rp 17.000 isian 200 gram Saat ini penjualan baru melalui orang ke orang hanya saja sangat laris. "Kalau keuntungan saat ini masih balance antara pemasukan dan pengeluaran," tandasnya. 
wartawan
Komang Arta Jingga
Category

Gubernur: Hentikan Sementara Izin Toko Modern Berjejaring

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Wayan Koster menginstruksikan Walikota/Bupati se-Bali untuk menghentikan sementara (moratorium) pemberian izin berupa Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) maupun izin usaha Toko Modern Berjejaring di seluruh wilayah kota/kabupaten di Bali. Hal ini tertuang dalam Instruksi Gubernur Bali Nomor 6 Tahun 2025 tentang Penghentian Sementara Pemberian Izin Toko Modern Berjejaring yang ditetapkan pada 2 Desember 2025. 

Baca Selengkapnya icon click

Sindikat Pembobol Kartu Kredit Internasional Diringkus di Ubud

balitribune.co.id | Gianyar - Setelah melalui proses yang marathon, Polres Gianyar akhirnya berhasil mengungkap sindikat pencurian kartu kredit jaringan internasional yang beraksi di kawasan wisata Ubud. Sasarannya turis mancanegara, sepuluh orang pelaku sudah diamankan.   Empat pelaku adalah warga negara Indonesia, dua warga negara China, dan empat warga negara Mongolia, dengan total kerugian korban mencapai ratusan juta rupiah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Warga Minta Pindahkan Tiang, PLN Kirim Rincian Biaya Jutaan Rupiah

balitribune.co.id | Singaraja - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menuai somasi setelah diminta menggeser tiang listrik justru mendapat jawaban rincian biaya berjumlah jutaan rupiah. Warga mengaku terpaksa melayangkan somasi setelah pihak PLN tidak mengindahkan permintaannya agar menggeser tiang listrik yang menghalangi aktivitasnya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.