Balitribune.co.id | Semarapura - Setelah menyiapkan Hotel Harris Kuta untuk karantina isolassi mandiri bagi tenaga kerja migran (PMI) Klungkung, kini Pemkab Klungkung menyiapkan juga hotel lainnya bagi PMI asal Klungkung yang telah tiba secara bergelombang.
Kepala BPBD Klungkung Putu widiada yang melakukan penjemputan para PMI Klungkung ini, mengatakan penyedian lokasi karantina menggunakan beberapa hotel lainnhya ini dilaksanakan guna mempersempit resiko peluang penyebaran Covid-19 di masyarakat. Hotel yang akan dituju dengan dengan banyak kamar itu dijadikan tempat karantina selama 14 hari khususnya bagi PMI asal Klungkung untuk isolasi karantina mereka. “Jadi, tidak diizinkan lagi PMI melakukan isolasi mandiri di rumah mereka, karena cukup berisiko. Begitu mereka tiba, dilakukan penjemputan untuk dibawa ke hotel kemudian menjalani rapid test serta pemeriksaan swab. Apabila ada positif Covid-19 maka langsung dibawa ke rumah sakit rujukan guna mempersempit ruang penyebaran di masyatakat,” jelasnya.
Diperkirakan mencapai 32 orang PMI Klungkung akan tiba secara bergelombang, baik yang melalui jalur laut maupun udara agar lebih mudah mengatur. Selama menjalani karantina, Pemda Klungkung menanggung biaya makan serta keperluan lainnya.
Pihaknya kini sedang mencari tempat lainnya dijadikan tempat karantina para PMI Klungkung ini. “Kami sekarang masih bergerak mencari hotel lainnya untuk sekitar 32 orang PMI Klungkung untuk isolasi khusus untuk kepentingan bersama mencegah penyebaran pandemi Covid-19,” jelas Putu Widiada.
wartawan
Ketut Sugiana
Category
