Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Dampak Proyek Drainase, Beberapa Tiang PLN Harus Dipindah

Bali Tribune/ PENGERJAAN - Proses pengerjaan proyek drainase dan trotoar Kota Bangli.



balitribune.co.id | Bangli - Pengerjaan proyek drainase dan trotoar Kota Bangli sedang tahap pengerjaan. Beberapa tiang PLN di ruas jalan Merdeka Bangli harus dipindahkan karena terkena dampak dari proyek senilai puluhan miliar rupiah tersebut.

Supervisor Teknik PLN Rayon Bangli Kadek Wiratama saat dikonfirmasi mengatakan dampak darai pengerjaan proyek drainase dan trotoar kota Bangli, setidaknya ada 3 tiang jaringan tegangan menengah (JTM) di ruas jalan Merdeka posisinya harus dipindah. Sebelumnya posisi tiang beton tersebut berada di sebelah barat jalan, karena posisi tiang sangat dekat dengan drainase yang sedang dibongkar, maka untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, maka  posisi tiang dipindah ke timur jalan. ”Karena jarak antara tiang dengan drainase yang dibongkar sangat dekat, jika dilakukan proses pengerukan tiang rawan roboh, maka untuk langkah antisipasi tiang dipindah,” ujarnya, Selasa (22/8/2023).

Lanjut Kadek Wiratama, untuk tiang pengganti telah dipasang, sedangkan untuk pemindahan jaringan akan dilakukan pada Kamis lusa. Pasca pengerjaan pemindahan jaringan akan dilakukan pemadaman. Adapun wilayah terdampak pemadaman diantaranya  banjar Belumbang, Pule, Geria, Pande dan wilayah lainnya.”Untuk pemadaman dilakukan mulai pukul 10.00 wita, kami berusaha seminimal mungkin lakukan pemadaman, untuk pemindahan jaringan butuh waktu sehari,” jelasnya.

Disinggung besaran biaya yang dihabiskan untuk pemidahanan jaringan, Kadek Wiratama mengatakan biaya pemindahan ditanggung sepenuhnya perusahaan, sedangkan besaran biaya yang dihabiskan tergantung dari kondisi dilapangan. ”Pada intinya kita bersinergi dengan pemerintah, apapun kegiatan dari pemerintah pasti didukung penuh,” kata Kadek Wiratama.

wartawan
SAM
Category

Pansus TRAP Bongkar Proyek Bermasalah di Nusa Penida, Dari Lift Kaca hingga Bungee Jumping

balitribune.co.id | Nusa Penida - Proyek ambisius pembangunan lift kaca setinggi 180 meter di tebing ikonik Pantai Kelingking, Nusa Penida, resmi dihentikan sementara. Langkah tegas itu diambil usai Panitia Khusus Tata Ruang, Aset, dan Perizinan (Pansus TRAP) DPRD Provinsi Bali menggelar inspeksi mendadak (sidak) di lokasi proyek, Jumat (31/10).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Didanai Investor Tiongkok, Proyek Lift Pantai Klingking Miliki Izin Lengkap dari Pusat

balitribune.co.id | Nusa Penida - Proyek lift kaca di kawasan wisata Pantai Klingking, Desa Bunga Mekar, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung ramai menuai komentar baik yang pro maupun yang kontra. Meski banyak yang mengkritik, karena dikhawatirkan merusak keindahan alam, tetapi proyek yang digadang-gadang menelan biaya Rp200 miliar dan didanai investor asing Tiongkok tersebut rupanya telah mengantongi izin dari pusat.

Baca Selengkapnya icon click

Hadir dengan Penyegaran Terbaru, New Honda Genio Makin Bergaya Retro dan Fashionable

balitribune.co.id | Jakarta – PT Astra Honda Motor (AHM) memberikan penyegaran pada New Honda Genio dengan menghadirkan kombinasi warna dan striping baru yang semakin memperkuat gaya retro dan fashionable. Tampilan baru ini merepresentasikan gaya hidup kekinian bagi anak muda yang ingin tampil beda, tetap praktis, dan nyaman dalam berkendara. Hal ini merefleksikan karakter generasi muda yang ekspresif dan percaya diri.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bupati Gus Par Buka Pelatihan URBANSAR, 44 Personel Damkar Karangasem Ditempa Basarnas

balitribune.co.id | Amlapura - Berdiri di kaki Gunung Agung, Karangasem sadar, keindahan datang bersama risiko. Saat bencana datang, harapan terakhir warga ada di tangan aparatur daerah. ​Untuk itu, Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata (Gus Par), menantang langsung nyali pasukan 'Tim Api Gumi Lahar'.

Baca Selengkapnya icon click

G***k Sang Mandor, Tiga Buruh ini Ngaku Sakit Hati

balitribune.co.id | Gianyar - Dalam hitungan empat hari, sejak penemuan Mayat I Wayan  Sedhana (54) dalam kondisi Leher nyaris putus terg***k, pelakunya akhirnya terungkap. Yakni tiga buruh bangunan yang dipekerjakan oleh korban. Ketiga pelaku ditangkap di perbatasan Jember -Banyuwangi saat berupaya melarikan diri. Mereka membunuh sang mandor karena merasa Sakit hati sering diomelin dan kadang ditampar saat bekerja.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.