BALI TRIBUNE - Sebuah rumah di Banjar Dukuh, Pandean, Munggu, Mengwi, Badung terbakar, Kamis (28/6) kemarin. Si jago merah melalap rumah dengan ukuran 4 x 2 meter milik I Made Nuada , 63, itu diduga akibat kebocoran gas elpiji. Kendati tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun, kerugian ditaksir puluhan juta rupiah. Informasi yang dihimpun koran ini, kejadian kebakaran terjadi pukul 12.00. Dinas Kebakaran dan Penyelamatan Badung dan stake holder lainnya yang menerima laporan langsung meluncur ke lokasi kejadian. Empat mobil pemadam kebakaran dikerahkan. Api berhasil dipadamkan dalam jangka waktu 30 menit. KepalaDinas Kebakaran dan Penyelamatan Badung I Wayan Wirya yng dikonfirmasi membenarkan kejadian ini. Pihaknya mengaku sudah melakukan pemadaman dengan empat unit mobil pemadam. “Iya, terjadi kebakaran di Banjar Dukuh. Sudah langsung ditangani,” ujarnya. Kebakaran diduga kuat akibat kebocoran gas elpiji. “Penyebab kebakaran diduga akibat kebakaran gas elpiji. Tapi, penyebab pasti sedang diselidiki,” kata Wirya. Namun, akibat kebakaran ini satu unit rumah terbakar. “Nilai kerugian ditaktir mencapai Rp 25 juta. Dan syukurnya sebagian barang-barang bisa diselamatkan dengan nilai mencapai Rp.500.000.000,” jelasnya.
