BALI TRIBUNE - Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta secara resmi membuka Parade Seni Desa Abiansemal Dauh Yeh Cani, Kecamatan Abiansemal yang ditandai dengan pelepasan anak panah, bertempat di parkiran Pura Dalem Gede Abiansemal, Kamis (3/8) lalu.
Kehadiran Bupati Giri Prasta disambut Tari Panyembrama massal dengan penari selain perempuan ada juga penari laki-laki. Juga dipentaskan Tari Giri Jaya Winangun.
Giri Prasta menyampaikan, apresiasi atas pelaksanaan Porsenides Desa Dauh Yeh Cani, semoga melalui Porsenides ini persatuan dan kesatuan para tokoh-tokoh dan masyarakat Abiansemal dapat terjalin dengan erat.
Bupati mengaku ingin betul-betul serius membangun di Desa Dauh Yeh Cani ini tentunya bersama-sama masyarakat. Bupati juga amat mendukung kegiatan generasi muda dan Sekaa Truna dengan membantu fasilitas Olahraga, alat-alat musik begitu pula memberikan seperangkat Gong untuk generasi muda.
Dengan adanya fasilitas ini diharapkan tidak melakukan mabuk-mabukan dan terlibat ikut Geng Motor yang mengganggu ketertiban umum.
Terpenting diinginkan Bupatu agar Sekaa Truna dan generasi muda Desa Dauh Yeh Cani ini menjauhkan diri dari obat-obatan terlarang baik Narkoba maupun Narkotika. "Ini merupakan ide dan cita-cita yang harus dilakukan mulai infrasruktur dan sumber daya manusia dengan keyakinan kebutuhan pembangunan untuk Desa Dauh Yeh Cani, apalagi ada penataan berkaitan dengan konsep Desa Wisata. Apalagi nanti untuk memindahkan Kantor Desa di tempat SMA Pandawa sehingga Kantor Desa yang telah ada akan dijadikan Kantor LPD sekaligus Kantor Bendesa Adat Dauh Yeh Cani," jelasnya.
Lebih lanjut Giri Prasta menyampaikan, untuk membangun ini telah dirangkai dengan Pasar Tenten yang akan dibangun betul-betul dengan pasar yang higienis, begitu pula di Patung Rama disebelah timurnya akan dibangun Patung yang nantinya akan menjadi cerminan Desa Abiansemal.
Untuk melakukan pembangunan agar dapat berhasil dengan baik dari tantanan Bupati, Wakil Bupati, DPRD, Sekda, Kadis sampai Camat, Perbekel, Sekdes, LPM dan Kelian banjar Dinas sebagai Perangkat Desa harus menyatu, begitu pula Bendesa Adat, Kelian banjar Adat Kelian Subak termasuk Sekaa Truna harus menyatu.
Perbekel Abiansemal Dauh Yeh Cani I Wayan Sutama melaporkan, kegiatan Porsenides tahun 2017 ini dibagi menjadi 2 yaitu; khusus kegiatan Seni Parade Seni Budaya dan khusus kegiatan Olahraga akan dilaksanakan akhir bulan Nopember 2017. Adapun Olahraga yang akan dipertandingkan yaitu; Sepak Bola putra, bola Volly putra/putri, Tenis meja, Bulu Tangkis dan Lari Lintas Alam, sedangkan di bidang Seni pembiaan fokus pada Gong Kebyar Wanita dari 6 banjar yang ada di Desa Abiansemal Dauh Yeh Cani. Pelaksanaan Parada Seni Budaya ini merupakan aspirasi masyarakat yang menginginkan pembinaan sehingga Seni dan Budaya dapat terus meningkat dan berkembang serta lestari.
