Ditata, Tukad Bindu Banjar Ujung Kesiman Jadi Tempat Rekreasi | Bali Tribune
Diposting : 2 January 2018 20:45
Redaksi - Bali Tribune
rekreasi
Walikota IB Rai Dharmawijaya Mantra saat meninjau kawasan Tukad (sungai,red) Bindu di Banjar Ujung Kelurahan Kesiman Dentim belum lama ini.

BALI TRIBUNE - Pemerintah Kota Denpasar dibawah kepemimpinan Walikota IB Rai Dharmawijaya Mantra bersama Wakilnya terus berupaya mewujudkan Denpasar bebas dari sampah. Bahkan berbagai terobosan telah dilakukan untuk menangani permasalah sampah salah satunya memanfaatkan sampah sehingga memiliki nilai ekonomi.


Kini kembali kedua pemimpin Kota Denpasar tersebut membuat terobosan baru dengan menata sungai sehingga menjadi tempat rekreasi baru bagi masyarakat. Sungai yang tadinya kotor sehingga masyarakat jarang yang datang bantaran sungai, kini telah ditata menjadi sebuah taman rekreasi baru.
Seperti yang telah dilaksanakan di Sungai Bindu, Banjar Ujung, Kelurahan Kesiman Kecamatan Denpasar Timur. Sungai yang tampak begitu asri yang dihiasi lampu taman menjadi tepat rekeasi air dan tempat joging bagi masyarakat yang berkunjung. Disamping itu juga disediakan tempat mainan bagi anak-anak seperti ayunan dan prosotan serta mainan lainnya. Bahkan banyak anak-anak mandi bermain di air sambil berlompatan.


"Kebersihan dan keasrian sungai ini harus tetap dijaga. Untuk itu setiap rumah yang di bantaran sungai diharapkan pintu gerbang rumah ada yang menuju sungai," ujar Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra belum lama ini.


Disamping itu Rai Mantra berharap semua warga yang ada terus menjaga kebersihan sungai dan bantaran sungai untuk menjaga keasrian sungai tersebut. Rai Mantra juga merencanakan penataan sungai seperti ini dilakukan di tempat lain sehingga selain mengembalikan sungai menjadi bersih juga sebagai tempat rekreasi baru.


Kaling Banjar Ujung, I Gst Ari Temaja mengaku mengawali penataan ini sangat sulit dilakukan. Dengan dukungan dari masyarakat dan Pemkot Denpasar semua ini dapat diwujudkan. Masyarakat sekarang dapat merasakan langsung dampak dari penataan sungai ini sebagai tempat rekreasi baru.
Lebih lanjut Ia mengatakan ini juga merupakan bentuk komitmen Walikota Denpasar yang ingin mewujudkan kebersihan tidak hanya di darat tetapi juga di sungai.


"Untuk menjaga keberadaan sungai yang telah ditata ini kami telah mengangkat petugas kebersihan sungai yang rutin tiap hari melakukan pembersihan," ujarnya. Tidak hanya melibatkan petugas kebersihan pihaknya bersama warga rutin melakukan kebersihan di bantaran sungai tersebut.
Sementara salah seorang tokoh masyarakat setempat IB Pujana yang juga dikenal Komang Apel mengatakan sangat senang karena Pemerintah Kota Denpasar telah menata bantaran sungai. Mengingat bantaran sungai merupakan aset yang bisa ditata untuk tempat rekreasi baru di tengah kota.


Demikian juga disampaikan Kelian Adat Banjar Ujung IB Made Suryadarma mengatakan penataan yang dilakukan Pemkot Denpasar sangat positif sekali. Mengingat keberadaan sungai sangat dibutuhkan oleh masyarakat terutama digunakan untuk mandi. Bila telah tertata seperti ini tentunya ini sangat membawa dampak positif tehadap sungai itu sendiri dan menjadikan tempat rekreasi baru.