Diposting : 22 November 2018 20:31
I Wayan Sudarsana - Bali Tribune
BALI TRIBUNE - Inovasi program Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Denpasar yang secara rutin melaksanakan program evaluasi pengelolaan kepegawaian di masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD) mendapat apresiasi dari BKN regional X.
Apresiasi ini disampaikan Ketua Tim Evaluasi, Suparlan yang juga Kabid Pengembangan dan Supervisi Kepegawaian pada Kantor Regional X Denpasar saat menyerahkan hasil evaluasi pengelolaan kepegawaian di lingkungan OPD Kota Denpasar pada Sekda Kota Denpasar AAN Rai Iswara, Rabu (21/11) di Kantor BKPSDM Kota Denpasar.
Kabid Pengembangan dan Supervisi Kepegawaian pada Kantor Regional X Denpasar, Suparlan mengatakan program evaluasi pengelolaan kepegawaian merupakan inovasi pertama di Bali yang perlu ditiru oleh kabupaten lain yang ada di Bali. Dari hasil inovasi sebagian besar pegawai di lingkungan Pemkot Denpasar telah memahami UU Kepegawaian dan aturan tentang kepegawain.
Kendati demikian, Suparlan berharap melalui evaluasi yang dilakukan sekarang ini diharapkan semakin meningkatkan pemahaman pegawai tentang aturan yang berlaku. “Kalau tidak paham tentang aturan yang berlaku saya yakin sulit untuk melakukan pengelolaan pegawaian secara benar. Saya sangat mengapresiasi evaluasi kepagawaian yang dilakukan BKPSDM untuk OPD di lingkungan Pemkot Denpasar. Inovasi ini akan dijadikan pilot projek bagi daerah lain di Bali,” ujar Suparlan.
Sekda Kota Denpasar AAN Rai Iswara akan menindaklanjuti hasil evaluasi terhadap pengelolaan kepegawaian di lingkungan Pemkot Denpasar. “Saya minta hasil evaluasi kepegawaian yang dilakukan disampaikan kepada semua OPD. Sehingga mereka tahu posisinya saat ini,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut Rai Iswara juga menyampaikan agar kedepannya ASN di lingkungan Pemkot Denpasar terus melakukan inovasi untuk meningkatkan pelayanan pada masyarakat termasuk pada pegawai di lingkungan Pemkot Denpasar seperti yang telah dilaksanakan BKPSDM. Kedepannya inovasi yang telah dibuat agar dikawal terus sehingga hasilnya dapat dirasakan manfaatnya untuk meningkatkan pelayanan pada masyarakat.
Sementara Kepala BKPSDM Kota Denpasar I Ketut Mister menyampaikan melalui evaluasi yang dilakukan kedepannya dapat dijadikan masukan kepada pimpinan untuk menyusun kebijakan dalam pengelolaan kepegawaian. Termasuk juga dapat mewujudkan ASN yang profesional dan beretika.
Kepala Bidang Penilaian Kinerja Aparatur dan Penghargaan BKPSDM, AAN Oka Wiranata menambahkan penilaian kepegawaian dilaksanakan selama dua bulan dengan menggandek BKN Regional X. Penilaian ini dilakukan untuk meningkatkan pemahaman tentang manajemen kepegawaian terutama bagi pengurus kepegawaian di lingkungan Pemkot Denpasar. Evaluasi kepegawaian yang dilakukan untuk menyeragamkan pengelolaan kepegawain di lingkungan Pemkot Denpasar. Disamping itu BKPSDM juga telah membuat aplikasi Amatya untuk memberikan pelayanan pada pegawai di lingkungan Pemkot Denpasar.
