Giri Prasta Panaskan Mesin Politik Jelang Pilkada Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Ketua DPC PDIP Badung I Nyoman Giri Prasta mulai memanaskan “mesin politik” menjelang Pilkada Badung, 23 September 2020. Untuk memastikan kesiapan “mesin politiknya, Giri Prasta yang juga Bupati Badung ini melantik dan meresmikan kepengurusan  baru PDIP dari tingkat Pengurus Anak Cabang (PAC), Ranting dan Anak Ranting se-Kabupaten Badung dalam Musyawarah Anak Cabang (Musancab) PDIP se-Kabupaten Badung bertempat di sekretariat DPC PDIP Badung, Sempidi, Minggu (8/3).

 

Salah satu yang menarik dalam Musancab tersebut adalah putra Bupati Giri Prasta, yakni I Made Bima Nata terpilih sebagai Ketua PAC PDIP Kecamatan Petang. Politisi muda asal Pelaga itu, otomatis akan menakhodai ‘banteng’ Petang selama periode 2020-2024. Dalam kepengurusannya, Bima Nata didampingi oleh sejumlah pengurus, seperti Sekretaris PAC I Gusti Lanang Umbara dan Bendahara I Ketut Sunarta.

 

Kemudian, lima pimpinan PAC lainnya yang kembali ditetapkan yakni, PAC Abianseml : I Made Ponda Wirawan (ketua), Made Suaryadala (Sekretaris), I Nyoman Gede Wiradana (Bendahara). PAC Mengwi : IB Alit Arga Patra (Ketua), AKBP Purn I Made Sudja (Sekretaris), Nyoman Rusih (Bendahara ),

PAC Kuta Selatan: I Wayan Sugita Putra, I Made Sukantra (sekretaris), I Wayan Luwir Wiana (Bendahara).

PAC Kuta Utara : Wayan Haryono (Ketua), Made Suryanada (Sekretaris), Putu Nova Christ Andika Putra Parwata (Bendahara). Kemudian, PAC Kecamatan Kuta : I Nyoman Graha Wicaksana (Ketua), Ketut Budana (Sekretaris), AA Wardana (Bendahara). Selain pengurus PAC, Musancab juga melantik seluruh pengurus Ranting dan Anak Ranting PDIP se-Badung masa bhakti 2020-2024.

 

Made Ponda Wirawan selaku perwakilan PAC se-Badung menyatakan bahwa pembentukan pengurus PAC, Ranting dan Anak Ranting ini sudah berdasarkan usulan dari bawah. Prosesnya pun sudah dilakukan mulai dari anak ranting,  ranting dan naik ke PAC. “Pembentukan kepengurusan Anak Ranting, Ranting dan PAC ini sudah berproses dari sebulan lalu. Saat ini semua sudah terbentuk, dari tingkat banjar, desa/kelurahan sampai kecamatan,” ujar Ponda yang juga anggota DPRD Badung ini.

 

Sementara Ketua DPC PDIP Badung I Nyoman Giri Prasta dalam pengarahannya meminta semua pengurus PDIP dari berbagai tingkatan senantiasa meningkatkan soliditas dan loyalitas untuk kebesaran partai. Terlebih kata dia, saat ini PDIP memiliki target untuk memenangkan Pilkada tahun 2020. Selain itu, Giri Prasta juga meminta kader-kader partai bisa mempertahankan raihan kursi di DPRD Badung pada Pemilu tahun 2024 mendatang.

 

Secara track record, PDIP Badung saat ini dipuncak kejayaan dengan raihan 28 kursi DPRD Badung. Di Pemilu-pemilu sebelumnya, tingkat raihan kursi di parlemen Badung tak sebanyak Pemilu 2019 lalu.

 

“Ingat memori kita saat 99 reformasi. Saat itu anggota fraksi (PDIP) 24, lima tahun kemudian jadi 19, lima tahunnya lagi menjadi 14. Dari fase itu tiap lima tahun hilang 5 kursi. Dan Astungkara, tahun 2014 naik dari 14 menjadi 16 dan sekarang (2019) naik lagi menjadi 28. Itu semua berkat kerja keras kita bersama,” ujar Giri Prasta.

 

Nah, pihaknya berharap raihan 28 kursi ini bisa terus dipertahankan di pemilu-pemilu berikutnya. “Pertanyaan saya, siap gak mempertahankan 28 kursi itu?,” tanya Giri Prasta yang dijawab siap oleh seluruh anggota fraksi, Pengurus PAC, Ranting dan Anak Ranting se-Badung.

 

Selanjutnya ia pun meminta agar pengurus ranting/anak ranting menjalin komunikasi yang baik dengan perangkat yang ada di desa dan banjar. Bila ada persoalan agar diselesaikan dengan baik. Bagi perbekel dan kelian dinas yang masih duduk di dalam kepengurusan partai agar dilakukan penyegaran. Pasalnya, perbekel dan klain dinas, termasuk jabatan lain yang mengelola anggaran pemerintah sesuai ketentuan tidak boleh masuk dalam struktur partai. “Saya tegaskan untuk perbekel, klian dinas termasuk yang duduk di Perusahaan Umum Daerah tidak boleh masuk struktur partai. Secara aturan tidak boleh, kita harus taat aturan dan taat asas. Menjelang Pilkada biar itu tidak dijadikan masalah oleh lawan,” paparnya.

 

Ditegaskan juga bahwa dalam tubuh PDIP Badung tidak boleh ada perpecahan. Kata mantan Ketua DPRD Badung ini semua harus satu wadah. Yakni, untuk menjadikan PDIP solid dan bergerak untuk meraih kemenangan. “Semua pengurus, baik ranting dan anak ranting tidak ada fiksi dan faksi. Kita semua satu kelompok, yaitu kelompok PDIP. Pesan Ibu Ketua Umum kepada kita, kita harus solid, menang Pemilu 2024 dan menang Presiden dari PDIP,” pungkas Giri Prasta.