Diposting : 1 August 2019 15:20
Djoko Purnomo - Bali Tribune
balitribune.co.id | Gianyar - Pelatih Kepala Bali United, Stefano Cugurra tidak secara eksplisit menyebut apakah akan meraih poin atau tidak, saat menghadapi tamunya PSM Makassar dalam lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Kamis (1/8) malam.
Biasanya, pelatih yang akrab disapa Teco itu, ketika memberikan keterangan sehari sebelum laga, selalu memasang target meraih poin di kandang sendiri. Namun tidak demikian ketika hendak menghadapi PSM Makassar.
“PSM Makassar merupakan tim bagus dan kuat. Itu saya tahu ketika menghadapi Persija di final Piala Indonesia leg 1, meski akhirnya kebobolan di pengujung laga,” ujar pelatih berpaspor Brazil tersebut, Rabu (31/7).
Karena itu, Teco berharap menghadapi kecepatan pemain PSM yang kini bertengger di posisi kesembilan klasemen sementara, penggawanya diminta fokus. Pemain PSM, lanjut Teco, memiliki kecepatan dan kualitas tersendiri.
Bali United, usai menang dua kali beruntun saat menghadapi PSS Sleman dan Persib Bandung, kini bertengger di peringkat dua klasemen sementara. Semua pemain, lanjut Teco, dalam kondisi siap tempur dan mereka cukup recovery.
Kemenangan dua kali beruntun di kandang lawan, menurut Teco menjadi motivasi tersendiri bagi penggawanya untuk tetap konsisten di jalurnya. Di sisa waktu latihan, sebut Teco, dirinya akan melihat terlebih dahulu siapa saja pemain yang benar-benar siap diturunkan pada malam ini mengadapi PSM Makassar.
“Kami juga berharap pendukung Bali United untuk terus datang memberikan dukungan kepada anak-anak karena hal itu menjadi motivasi tersendiri,” ujar Teco didampingi salah seorang pemainnya, Diaz Angga.
Sementara Pelatih Kepala PSM Makassar, Darije Kalezić mengakui kualitas tim dan individu pemain Bali United sangat bagus, pintar, dan gunakan otaknya berpikir untuk kemenangan tim. Itu sebabnya, kata Darije, kini Bali United berada di posisi kedua klasemen Liga 1.
Selain itu, dia juga mengatakan kalau timnya saat ini sangat profesional dan di klasemen sementara berada di posisi kesembilan. Tapi baru melakoni enam kali laga.
“Saya sangat puas dengan keprofesionalan yang ditunjukkan para pemain PSM Makassar, posisi kita tetap bagus dan masih menyisakan lima laga. Kami akan memainkan permainan yang bagus di Bali, dan pulang ke Makassar dengan hasil memuaskan,” katanya.
Tentang tertundanya laga final Piala Indonesia lawan Persija, Darije mengatakan tidak berpengaruh terhadap mental pemainnya dalam menghadapi Bali United.
Tentang absennya Pluim, dia mengatakan PSM akan kuat dengan Pluim, tapi dia punya kepercayaan tinggi terhadap pemain lain yang menggantikan posisi Pluim, dan semua pemain PSM sama baiknya. Ini dibuktikan di Liga 1 musim ini. (u)
