Diposting : 31 May 2020 13:38
Hendrik B Kleden - Bali Tribune
Balitribune.co.id | Denpasar - Indonesia Power Bali, menyumbang 30 paket sembako kepada Perhimpunan Jurnalis (PENA) NTT di Bali. Sumbangan sembako tersebut langsung didistribusikan Pengurus PENA NTT kepada seluruh wartawan anggota PENA NTT, Sabtu, 30 Mei 2020. Penyerahan bantuan sembako tersebut berlangsung di halaman Kantor Ombudsman RI Perwakilan Bali, jalan Kemenuh Denpasar, disaksikan langsung Kepala Imbudsman RI (ORI) Perwakilan Bali, Umar Ibnu Alkhatab.
PENA NTT adalah organisasi suka duka para wartawan etnis NTT yang selama ini bertugas di berbagai media massa di Bali. Hingga kini, organisasi suka duka wartawan yang kini berusia tiga tahun tersebut memiliki lebih kurang 40 orang wartawan media cetak, elektronik dan online. Dalam berkarya sebagai organisasi, PENA NTT tidak hanya mengangkat isu atau tema-tema karya yang bernuansa NT. Sebagai penduduk Bali, para wartawan yang tergabung dalam PENA NTT juga kerap menunjukaan kepedulian terhadap tema-tema karya organisasi terkait pembangunan Bali bahkan isu atau hal-hal yang ada pada level nasional.
Acara penyerahan sembako yang berlangsung di halaman kantor Ombudsman RI perwakikan Bali kemarin, dihadiri hampir seluruh anggota PENA NTT. Mereka menyambut antusian bantuan yang diberikan PT. Indonesia Power. "Pertama, kami sangat berterimakasih kepada PT Indonesia Power yang menunjukan kepedulian terhadap tugas-tugas jurnalistik terutama pada masa pandemi covid-19, dimana tidak sedikit wartawan yang terdampak. Ada yang kehilangan pekerjaan, ada yang dirumahkan, bahkan ada juga yang sudah tiga bulan hanya menerima separoh dari jumlah gaji yang biasa diterima. Kedua kami mengucapkan terimakasih kepada Kepala Ombudsman RI perwakilan Bali, yang selama ini terus membantu memfasilitasi tempat berkumpul teman-teman PENA NTT. Ini tentu saja sangat meringankan pembiayaan operasional. Mungkin kalau Ombudsman tidak membantu memunjamkan tempat, teman-teman susah bisa kumpul karena harus menyewa tempat, yang pasti memerlukan biaya tersendiri, " ujar Sekretaris PENA NTT, Agustinus Apolonaris K Daton yang akrab disapa Polo.
Wartawan senior asal Flores Timur ini, lebih lanjut menjelaskan, masih ada beberapa lembaga non pemerintahan yang telah konfirmasi akan memberikan bantuan dampak covid-19 kepada PENA NTT. Dikatakan, jika sembako yang disumbangkan lembaga-lembaga tersebut nantinya jumlahnya memungkinkan, akan disalurkan kembali kepada kelompok-kelompok marginal di Denpasar yang memang dipandang layak dibantu karena dampak pandemi covid-19. "Kita lihatlah nanti. Meskipun bantuan yang masuk itu nanti judulnya sumbangan kepada PENA NTT, tetapi jika memungkinkan, kita akan sumbangsalurkan kepada masyarakat Bali yang betul-betul membutuhkan, ' ujar redaktur Koran Pos Bali ini.
Sebelumnya, Manager Keuangan PT Indonesia Power yang berkantor di Suwung Denpasar, Made Sukarma, menyampaikan bahwa pemberian paket semabako oleh PT Indonesia Power ini merupakan bentuk dukungan kepada wartawan untuk mengurangi kesulitan yang dihadapi oleh jurnalis NTT di bali di masa pendemik Covid-19 ini Karna Jurnalis adalah bagian terpenting dalam mengahadapi pandemi Covid.19
Didalam upaya menyajikan informasi bagi seluruh masyarakat Indonesia oleh karena itu penting untuk kita membutuhkan perhatian yang lebih bagi jurnalis di masa pendemik covid.19 ini agar mereka bisa bekerja dan memberikan informasi kepada masyarakat terlebih khusus bagi masyarakat di Bali.
