Diposting : 12 October 2020 07:21
I Made Darna - Bali Tribune
Balitribune.co.id | Mangupura - Indonesia Sommelier Association (ISA) mengapresiasi bakat sommelier muda di Bali. Usai menggelar kompetisi dua sommelier di Wyndham Garden Kuta Beach, 8-9 Oktober 2020, ISA Bali langsung melaksanakan inagurasi pelantikan komite baru masa bakti 2020-2023. Pelantikan secara online dilakukan pimpinan ISA yang sedang berada di Jakarta, disaksikan President Jakarta Chapter, member, dan para juara.
Kertawidyawati, yang menjabat President ISA Bali selama 8 tahun sukses menghadirkan asosiasi ini pada ruang lingkup lokal hingga internasional. Wanita yang akrab disapa Widya ini digantikan Bagus Ngurah Putra, mantan wakilnya. Selanjutnya Widya diangkat sebagai penasihat di asosiasi tersebut serta diharapkan dapat membantu Bagus Ngurah Putra dalam melaksanakan tugasnya sesuai visi dan misi asosiasi.
Widya menilai Bagus Ngurah Putra sebagai penggantinya merupakan sosok yang sangat tepat untuk melanjutkan visi dan misi asosiasi ini dalam membangun bakat-bakat sommelier muda di Bali.
"Saya sangat lega menyerahkan posisi ini kepada beliau (Bagus Ngurah Putra, red). Ke depan, saya siap membantu dan tetap mendukung perjalanan asosiasi ini. Terima kasih kepada committee, board of director, Jakarta chapter, dan partner yang selalu mendukung saya, terutama para member," ujar Kertawidyawati.
Bagus Ngurah Putra mengapresiasi atas dedikasi dan kontribusi Widya, dan berharap kerja sama tersebut dapat terus berlangsung. Dengan pondasi yang solid yang ditanamkan Widya, hal ini menjadi tugas komite yang baru untuk memastikan diri mampu mempertahankan, bahkan meningkatkannya dalam membangun Bali Sommelier.
"Selamat untuk seluruh jajaran komite, dan mari kita emban serta lanjutkan tugas ini. Kami sangat bersemangat dengan susunan komite yang baru ini, dan mengharapkan dukungan dari semua pihak kepada ISA Bali Chapter," kata Bagus Ngurah Putra.
Adapun susunan pengurus ISA Bali (periode 2020-2023) terdiri dari, Ni Nyoman Kertawidyawati (penasihat), Bagus Ngurah Putra (presiden), Ngurah Adnyana Koriawan (wakil presiden), I Made Sumariana (bendahara), Made Yudiastuti dan Ni Nyoman Septiari (sekretaris), Dewa Putu Satrya Adi Putra dan Nyoman Alit Susila Putra (seksi pendidikan), I Putu Sudiarsa Eka Putra, Kadek Wahyu Kartika, dan I Putu Surya (seksi kegiatan/acara).
