BALI TRIBUNE - Saat merayakan malam pergantian tahun 2017 menuju Tahun Baru 2018 masyarakat diminta untuk tetap menjaga ketertiban umum. Segala tindakan yang dapat memicu terganggunya keamanan dan kenyamanan masyarakat mesti dihindari agar tidak menimbulkan kekacauan.
Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Bali, Dewa Gede Mahendra Putra usai ramah tamah dengan awak media di Denpasar, Kamis (28/12) mengatakan pergantian tahun ini agar menjadi refleksi atau bercermin dalam proses merenungi segala bentuk kekurangan yang harus dibenahi. "Tahun baru ini marilah kita maknai untuk merefleksi tahun 2017. Apa yang sudah kita kerjakan. Apa masih ada kurang," katanya.
Semua pihak kata Mahendra harus siap menghadapi tantangan yang akan dihadapi pada 2018 nanti dan melalui segala rintangan. Dia pun mengajak masyarakat Bali dalam mengakhiri tahun 2017 ini dilakukan dengan sederhana dengan tetap mengutamakan ketertiban umum mengingat pada pergantian tahun dan menyambut tahun baru Pulau Bali akan banyak didatangi wisatawan yang melakukan aktivitas wisata. Sehingga masyarakat diimbau untuk tidak mengganggu kegiatan wisata yang dapat mencoreng citra Bali sebagai destinasi internasional
"Memang pengungkapan rasa melepas tahun ini harus dijaga keamanan dan kenyamanan bersama jangan mengganggu ketertiban umum," imbaunya.
