Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Peserta UN SMPLB Kesulitan Pahami Soal

tuna rungu
TUNA RUNGU- Siswa tunarungu di SLB Negeri Jembrana mengalami kesulitan saat mengerjakan soal UN SMPLB sehingga dibantu guru pembimbing dengan menggunakan bahasa isyarat.

BALI TRIBUNE - Berbeda dengan pelaksanaan Ujian Nasional (UN) pada satuan pendidikan SMP maupun MTs yang telah berlangsung sejak Selasa (2/5) lalu, pelaksanaan UN pada satuan pendidikan SMP Luar Biasa (SMPLB), justru mengalami kendala. Seperti yang dialami siswa peserta pada saat pelaksanaan UN SMALB bulan lalu, siswa SMPLB juga mengalami kesulitan memahami soal. Permasalahan itu juga disebabkan oleh minimnya pengetahuan kosakata para siswa peserta UN.

Pantauan di SLB Negeri Jembrana Rabu (3/4), peserta UN yang merupakan penyandang disabilitas tampak mengalami kesulitan memahami soal ujian. Untuk memperlancar pengerjaan soal ujian, pihak sekolah terpaksa menempatkan guru pembimbing di dalam ruang ujian.

UN pada jenjang pendidikan SMP di SLB Negeri Jembrana diikuti dua orang peserta dari empat orang siswa kelas IX. Pelaksanaan UN mempergunakan sistem Ujian Nasional Berbasis Kertas dan Pensil (UNKP). Dua orang peserta UN di SLB Negeri Jembrana merupakan siswa tuna rungu.

Kedua peserta UN tersebut sudah mengalami kesulitas sejak awal saat soal ujian mulai dikerjakan. Kendati mereka mengalami kesulitan dalam memahami soal ujian, namun mereka tampak bersemangat untuk mengikuti UN.

Dua orang guru pembimbing yang ditugaskan pihak sekolah mendapingi dan memperlancar pelaksanaan UN, berusaha memberitahu soal atau pertanyaan yang tidak dimengerti oleh kedua peserta itu menggunakan bahasa isyarat. Mereka mengalami kesulitan dalam memahami soal atau pertanyaan juga dikarenakan keterbatasan kosakata sesuai dengan Sistem Isyarat Bahasa Indonesia (SIBI) yang mereka pelajari selama ini.

Sama seperti SMALB, kosakata pada naskah soal ujian nasional SMPLB juga sangat kompleks sehingga menyulitkan kedua siswa tersebut. Saat kedua peserta tersebut tidak mengerti dengan soal ujian, kedua guru pembimbing itu akan memberitahu soal yang ditanyakan.

 Wakil Kepala SLB Negeri Jembrana, Nyoman Yudi dikonfirmasi membenarkan dua orang siswanya yang mengikuti UN tersebut mengalami kesulitan dalam mengerjakan soal UN. Kedua siswa kelas IX SMPLB tersebut merupakan anak-anak tuna rungu yang memiliki kemampuan kosakata terbatas sehingga mereka kesulitan memahami wacana atau kosakata yang belum mereka ketahui.

Ia menyebutkan, jumlah peserta UN SMPLB di SLB Negeri Jembrana pada tahun ini mengalami penurunan dibanding peserta UN tahun lalu. Saat ini UN SMPLB di SLB Negeri Jembrana hanya diikuti dua orang siswa sedangkan tahun sebelumnya pesertanya berjumlah empat orang.

wartawan
Putu Agus Mahendra
Category

Tampilkan Tradisi Sakral, Sekaa Gong Ejo Bang, Kiadan, Desa Plaga "Napak Pertiwi" di PKB 2025

balitribune.co.id | Mangupura - Sekaa Gong Ejo Bang, Desa Adat Kiadan, Desa Plaga, Kecamatan Petang, Badung  menampilkan tradisi sakral "Napak Pertiwi" di Kalangan Angsoka, Art Center, Denpasar dalam Pesta Kesenian Bali (PKB) 2025, pada Kamis (3/7).

Baca Selengkapnya icon click

Proses Pengerjaan Perbaikan Jalan Teuku Umar Barat Dimulai Bulan Juli Ini

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) akan melakukan perbaikan Jalan Teuku Umar Barat di tahun 2025 ini. Perbaikan ini bertujuan untuk menciptakan infrastruktur jalan berkualitas di Kota Denpasar. Setelah dokumen dan tahap persiapan selesai, pengerjaan fisik akan dilaksanakan pada Bulan Juli ini.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Penertiban Pesisir Bingin Dinilai Tebang Pilih, Masyarakat Tuntut Keadilan

balitribune.co.id | Denpasar - Polemik terus bergulir di kawasan pesisir Pantai Bingin, Kabupaten Badung, Bali. Masyarakat lokal menggugat langkah Pemerintah Provinsi Bali yang dinilai tebang pilih dalam penertiban bangunan di zona pesisir dan tebing yang termasuk dalam kawasan lindung.

Baca Selengkapnya icon click

Dukung Penegakan Hukum, Made Sunarta Hadiri Pemusnahan Barang Bukti Perkara Tindak Pidana Umum di Kantor Kejari Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Wakil Ketua III DPRD Badung I Made Sunarta menghadiri pemusnahan barang bukti (BB) perkara tindak pidana umum (PIDUM) di Kantor Kejari Badung, pada Rabu (2/7). BB yang dimusnahkan ini telah memiliki kekuatan hukum tetap (incraht) periode November 2024 - Juni 2025. Kehadiran Made Sunarta ini sebagai bentuk dukungan DPRD Badung dalam penegakan hukum di Gumi Keris.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Karam di Selat Bali, Tim SAR Evakuasi 27 Penumpang Korban KMP Tunu Pratama Jaya

balitribune.co.id | Negara - Setelah Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tunu Pratama Jaya dilaporkan tenggelam di perairan Selat Bali pada Kamis (3/7/2027) dini hari, operasi pencarian kini masih terus dilakukan. Hingga Kamis siang ada sejumlah penumpang yang ditemukan meninggal dunia di perairan Pebuahan, Negara.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.