Diposting : 27 November 2019 04:44
Djoko Purnomo - Bali Tribune
balitribune.co.id | Denpasar - Bali mencatatkan prestasi cemerlang di ajang Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) XV/2019. Jika dua tahun lalu kontingen Popnas Bali berada di peringkat 16, namun pada Popnas kali ini berada di lima besar dari 34 provinsi peserta event olahraga pelajar dua tahunan itu.
Secara total Bali mengemas 18 medali emas, 16 perak dan 27 perunggu. Medali emas yang didapat Bali sama jumlahnya dengan yang diperoleh Jawa Tengah, hanya saja medali perak dan perunggu lebih banyak Jateng sehingga Jateng berada di peringkat empat.
Pelaksana Tugas Kadispora Bali, I Made Rentin, Selasa (26/11) menyampaikan rasa bangganya atas lompatan prestasi Bali tersebut. Ia mengatakan, juara umum Popnas XV/2019 yang ditutup oleh Sesmenpora Gatot S Dewa Broto, ditempati Jawa Barat disusul tuan rumah DKI Jakarta di peringkat kedua, Jawa Timur ketiga, keempat Jawa Tengah, dan Bali di peringkat kelima.
“Perjuangan anak-anak sudah maksimal dan ini sungguh prestasi luar biasa bila dibandingkan dengan prestasi Bali di Popnas XIV/2017 yang berada di peringkat 16,” kata I Made Rentin yang juga Kepala Pelaksana Harian badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali itu.
Made Rentin mengatakan, 18 medali emas Bali didapat dari cabor renang 5 medali emas, tarung derajat 4 emas, pencak silat 3, judo 3, atletik 2, dan cabor taekwondo 1 medali emas.
“Bapak Gubernur Bali melalui Dinas Kepemudaan dan Olahraga akan memberikan penghargaan kepada para atlet dan pelatih yang meraih prestasi medali,” sambung Rentin.
Pemberian penghargaan itu, kata dia, sudah ditetapkan melalui Pergub Nomor 30 Tahun 2019 tentang Bentuk dan Tatacara Pemberian Penghargaan Kepada Olahragawan dan Pelaku Olahraga Berprestasi.
Pergub dimaksud merupakan turunan dari Peraturan Daerah Provinsi Bali Nomor 5 Tahun 2018 tentang Keolahragaan, yang pada Pasal 57 Ayat (1) menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi berkewajiban memberikan penghargaan kepada setiap pelaku olahraga yang berprestasi dan/atau berjasa dalam memajukan olahraga.
“Total anggaran yang disediakan sebesar Rp 675 juta lebih, akan diberikan kepada atlet dan pelatih yang meraih medali pada 3 (tiga) kejuaraan/event bertaraf nasional yaitu Asean School Games, Peparpenas (Pekan Paralimpik Pelajar Nasional), dan Popnas,” demikian I Made Rentin.
