BALI TRIBUNE - Arus Balik pasca hari raya lebaran diprediksi mencapai puncaknya, pada Jumat (30/6) kemarin. Namun demikian, lonjakan kedatangan penumpang di Terminal Ubung masih belum terlihat. Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya yang mengalami pelonjakan cukup tinggi. Namun kini kondisi di terminal tertua di Bali ini ternyata masih terlihat lengang.
Dari catatan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Denpasar penumpang arus balik mudik pada tahun ini mengalami penurunan hingga 42,57 persen. “Untuk sekarang memang jauh penurunannya yang sebelumnya penumpang maupun bus mengalami pelonjakan cukup tinggi, kali ini menurun derastis,” ujar Kepala UPT Terminal Penumpang (Terminal Ubung) Dishub Kota Denpasar, AA Eka Putra saat dikonfirmasi, Jumat (30/6).
Menurunnya kedatangan penumpang menurut Eka Putra diakibatkan karena saat ini Terminal Mengwi sudah resmi menjadi terminal type A dan dikelola oleh pemerintah pusat sehingga mobil AKAP akan transit disana utuk mengecek dan sekaligus menurunkan penumpang. Jadi kedatangan penumpang kebanyakan berakhir di terminal Mengwi. Jika ada yang diloloskan menurut Eka Putra itu karena jalur penumpang menuju Ubung dan Padang Bai. “Ya, karena sekarang terminal Mengwi sudah menjadi type A semua penumpang akan diperiksa dan diturunkan disana. Namun ada juga yang langsung ke terminal ubung itu juga sudah dilakukan pendataan sehingga di terminal ubung hanya menjadi transit terakhir setelah terminal Mengwi,”ujarnya.
Selain itu, kata Eka Putra, penurunan kedatangan juga diprediksi karena banyaknya pemudik yang memilih untuk mengendarai kendaraan pribadi seperti mobil dan sepeda motor, bahkan ditambah dengan libur panjang. Sehingga pemudik tidak tergesa-gesa untuk balik ke Bali. “Karena liburan mereka memilih untuk tidak tergesa-gesa balik ke Denpasar, berbeda dengan saat mudik mereka harus menepati waktu lebaran yakni tanggal 25 maka dari itu pemudik harus mengejar waktu keberangkatan. Selain itu, arus balik melalui jalur udara juga lebih banyak dipilih karena lebih cepat,” tandasnya.
Dikatakan Eka Putra, dari catatan Dishub jumlah kedatangan penumpang dari tanggal 27 hingga 29 Juni 2017 baru mencapai 431 penumpang sedangkan kedatangan kendaraan hanya 44 kendaraan. Berbeda dengan ditahun 2016 kedatangan penumpang hingga H+3 lebaran mencapai 1419 penumpang sedangkan kedatangan kendaraan mencapai 90 kendaraan. “Kita prediksi puncak arus baliknya Jumat hariini (kemarin) tetapi masih belum ada lonjakan, kemungkinakan besok sabtu dan minggu karena akhir cuti bersama di hari minggu dan senin anak-anak mereka harus kembali bersekolah. Jadi kita tetap mempersiapkan itu,” tandasnya.
