balitribune.co.id | Mangupura - Pihak Rumah Sakit Daerah (RSD) Mangusada, Badung akan selektif dalam memberikan suntik vaksin anti rabies (VAR) kepada pasien dengan riwayat gigitan anjing. Rumah sakit plat merah yang beralamat di Kelurahan Kapal, Mengwi ini bahkan tidak akan memberikan VAR bagi masyarakat yang digigit anjing peliharaan yang sudah disuntik VAR terlebih anjing tersebut peliharaan sendiri.
Pun demikian saat ini sudah tersedia 200 dosis VAR di RS tersebut.
Dirut RSD Mangusada, dr. Wayan Darta, Selasa (4/7), menegaskan bahwa tidak semua korban gigitan anjing disuntik vaksin rabies. Suntikan rabies akan diberikan apabila digigit anjing liar atau anjing yang belum divaksin.
"Vaksin masih ada, hanya saja pemberian vaksin yang selektif. Vaksin rabies hanya diberikan pada pasien yang digigit anjing liar, sedangkan untuk anjing peliharaan tidak diberikan," ujarnya.
Saat ini pihaknya masih ada stok sekitar 200 vial. "Vaksin ada 200 vial. Hanya saja pemberiannya selektif, tukasnya.
wartawan
ANA
Category
