Diposting : 18 June 2018 19:19
Djoko Purnomo - Bali Tribune
BALI TRIBUNE - Salah satu pemain naturalisasi Bali United, yang sekarang ini menjadi top skor sementara timnya, Stefano Lilipaly mengaku bangga dipanggil timnas Indonesia, oleh pelatih kepala timnas Indonesia U-23 dan senior, Luis Milla. Bahkan ia siap memberikan yang terbaik bagi tim Merah Putih.
Lilipaly sendiri dipanggil timnas U-23 guna melakoni laga uji coba melawan Korea Selatan U-23 pada 23 Juni mendatang di Jakarta. Di Bali United sendiri ia menjadi andalan membobol gawang lawan.
Pemain naturalisasi asal Belanda ini sebelumnya memang selalu ingin kembali ke timnas Indonesia, karena dirinya selalu bangga membela Indonesia di event-event internasional. Karena itulah dirinya selalu tampil dengan performa terbaiknya melalui laga-laga Bali United.
“Saya memang selalu bangga bermain untuk timnas Indonesia baik itu di tim U-23 ataupun senior. Saya bersama pemain-pemain terbaik Indonesia akan membela bendera yang sama dan selalu memiliki jiwa Garuda,” tutur Stefano Lilipaly, Minggu (17/6).
Lilipaly mengaku tahu pemanggilan dirinya ini hanya untuk pertandingan uji coba saja melawan Korea Selatan, namun justru melalui laga uji coba itulah, dirinya ingin membuktikan jika dirinya memang pantas untuk masuk skuat timnas Indonesia dan berlaga di Asian Games, Agustus nanti.
“Asian Games akan menjadi ajang yang besar untuk bermain dan membela Indonesia. Tapi yang saya tahu saat ini yakni bagaimana fokus pada pertandingan ke depan melawan Korea Selatan. Setelah itu baru bisa dilihat apa yang menjadi keputusan tim pelatih Timnas Indonesia,” tambah pemain bernomor punggung 87 di Bali United itu.
Selama ini, Lilipaly saat berseragam timnas Indonesia memang menunjukkan sebagai pemain yang bagus. Dirinya sempat turut membawa tim Merah Putih menjadi runner-up Piala AFF 2016 silam.
“Saya memang sangat merindukan turut serta membawa Indonesia meraih prestasi di kejuaraan yang memang benar-benar resmi. Semoga nantinya saya bisa benar-benar menjadi bagian timnas pada Asian Games menatang,” demikian Lilipaly.
