8 Museum Teraneh di Dunia yang Harus Dikunjungi

balitribune.co.id | Liburan ke museum yang memamerkan beberapa barang kuno, antik, prasati, atau arca mungkin sudah bisa Anda bayangkan ketika melangkahkan kaki ke dalam museum. Namun ternyata museum tidak hanya memamerkan hal-hal yang itu saja. Ada beberapa museum di luar negeri yang tergolong sulit dibayangkan. Mulai dari museum toilet hingga museum boneka tersebar di seluruh penjuru dunia. 

Bila Anda menginginkan pengalaman tersebut, maka pilihan berlibur Anda sangatlah tepat. Dalam artikel ini tersaji beberapa daftar museum yang aneh bin ajaib, namun sangat patut untuk Anda kunjungi bersama keluarga. Segera tentukan waktu cuti Anda lalu pesan tiket di  https://www.traveloka.com/tiket-pesawat untuk berpergian ke semua museum yang ada di dalam artikel ini. 

 

Museum yang didirikan oleh Momofuku Ando ini berisikan segala jenis Mie Ramen instan. Di sini Anda bisa melihat sekitar 800 koleksi paket mie. Dari ratusan koleksi yang ada, Anda bisa memiliki gambaran akan evolusi ramen selama beberapa dekade. 

 

Di Museum ini juga terdapat Ramen Tunnel atau Terowongan Ramen yang memamerkan kerja sama Nissin degan NASA yang menciptakan ramen instan untuk di luar angkasa, sehingga dapat dimakan dengan mudah dan aman di gravitasi nol.

 

Profesi rahasia yang menjadi tidak rahasia lagi, mungkin kalimat itu bisa mendeskripsikan International Spy Museum. Museum unik ini berada di Wahington D. C dan menjadi salah satu museum yang aneh di dunia. Bagaimana tidak, di sini Anda akan menemukan fakta di mana profesi paling rahasia di dunia akan diungkapkan. 

 

Benda-benda rahasia yang  dimiliki mata-mata bak di film aksi bisa Anda temui di Museum ini. Selain itu pengunjung juga bisa berpartisipasi dalam petualangan interaktif mata-mata, memiliki penyamaran sendiri dan dapat menggali kisah di balik mata-mata dunia melalui foto-foto dan wawancara video. 

 

Boneka ventriloquist merupakan boneka yang sering Anda lihat pada acara pencarian bakat yang menjadikan boneka tersebut dapat berbicara dari suara yang dihasilkan dari suara perut. Vent Haven Ventriloquist Museum telah menjadikan dirinya sebagai  museum satu-satunya di dunia yang menampilkan boneka-boneka ventriloqist.

 

Berawal dari tahun 1910 saat William Shakespeare Berger membeli boneka pertamanya dan terus memperbanyak koleksinya. Hingga kini Vent Haven Ventriloqusit Museum memliki lebih dari 800 boneka, foto, termpat bermain dan buku sejarah dari koleksi Berger.

 

Terletak di Cancún, Mexico, Museum Bawah Air Cancún ini merupakan museum yang ditujukan untuk seni konservasi. Dibangun pada tahun 2009, Museum ini memiliki lebih dari 500 patung berukuran manusia yang diletakan di bawa laut. Sebagian besar patung yang berada di museum ini dibuat oleh deCaires Taylor.

 

Museum of Sex atau yang dikenal juga dengan MoSex, merupakan sebuah museum yang berada di New York City. Museum yang didirikan oleh Daniel Gluck ini memiliki misi untuk melestarikan dan menyajikan sejarah, evolusi, dan makna budaya seksualitas manusia. Meskipun pameran museum disajikan dalam format pendidikan, namun pengunjung yang datang diharuskan berusia 18 tahun ke atas.

 

Museum yang ada sejak tahun 1997 ini sekilas terdengar seperti Museum of Sex yang ada di New York City. Meskipun masih berhubungan dengan bagian tubuh, namun Museum yang berada di Islandia ini menyajikan secara spesifik segala hal tentang penis. 

 

Lebih dari 215 penis ditampilkan di museum ini untuk studi phallology. Mulai dari penis spesimen ikan paus, gajah hingga homo sapiens ditampilkan di sini. Museum ini menjadi lebih unik dikarenakan pada tahun 2011, mendapatkan donor penis manusia untuk pertama kali.

 

Biasanya toilet diletakan pada ruang privasi dan sangat aneh untuk dipamerkan. Namun tidak dengan museum yang berada di India yaitu Museum of Toiltes. Seperti namanya, museum ini menampilkan berbagai macam dan bentuk toilet, mulai dari toilet berlapis emas hingga toilet kekaisaran Romawi. 

 

Museum ini tidak hanya menjadi salah satu museum yang teraneh di dunia, tetapi juga menjadi situs Warisan Dunia UNESCO. Mummy-mummy yang terdapat di museum ini merupakan ratusan mayat yang ada di makam Santa Paula Pantheon selama pertengahan abad ke-19. Karena adanya proses alami mayat-mayat tersebut menjadi mummy .