Diposting : 2 June 2021 05:12
YAN - Bali Tribune
balitribune.co.id | Denpasar - Dalam upaya mencegah terjadinya Stunting, Tim Penggerak PKK Kota Denpasar Ny. Sagung Antari Jaya Negara bersinergi dengan Bali Chef Community untuk memberikan pelatihan memasak kepada kader PKK Se Kota Denpasar, agar kandungan gizinya seimbang.
Hal ini disampaikan Ketua Tim Penggerak PKK Kota Denpasar Ny. Sagung Antari Jaya Negara didampingi Istri Wakil Walikota Kota Denpasar Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa saat menerima Ketua Bali Chef Community Putu Ambara Putra di Gedung Wanita Santi Graha Denpasar Senin (31/5).
Lebih lanjut Ny. Sagung Antari Jaya Negara mengatakan, Pemerintah Kota Denpasar berupaya untuk mencegah terjadinya stunting di Kota Denpasar. Untuk mencegah terjadinya stunting ibu hamil dan balita harus makan-makanan yang mengandung gizi seimbang.
"Untuk itu kami ingin agar perkumpulan Bali Chef Community bisa memberikan pelatihan memasak yang benar kepada kader PKK agar gizinya seimbang," ungkap Ny. Sagung Antari.
Selain itu pihaknya juga ingin agar Bali Chef Community memberikan pelatihan kepada kader PKK cara membuat makanan bayi yang menarik namun mengandung gizi yang seimbang dan higienis. Dengan cara seperti selanjutnya kader PKK yang ikut pelatihan itu bisa mensosialisasikan kepada masyarakat melalui posyandu di desa/kelurahan. Maka dengan demikian diharapkan dapat mencegah terjadinya stunting di Kota Denpasar.
Dengan adanya sinergitas ini, Ny. Sagung Antari juga berharap agar Bali Chef Community memberikan pembinaan kepada UMKM Kota Denpasar bisa memiliki Sertifikasi CHSE.
Ketua Bali Chef Community Putu Ambara Putra mengaku siap membantu TP PKK Kota Denpasar dalam memberikan pelatihan memasak kepada kader Tim Penggerak PKK Kota Denpasar.
Menurutnya sebagai perkumpulan Bali Chef Community adalah salah satu komunitas executive chef professional yang ada di Bali dan telah memiliki legalitas dari komunitas executive chef professional yang ada di Bali dan telah memiliki legalitas dari Kemenkumham (Kementerian Hukum dan Ham) dengan beberapa anggota sudah kompeten dan mengantongi sertifikat Auditor CHSE, asesor kompetensi pariwisata dan instruktur pariwisata. Sehingga kami berkeyakinan dapat membantu program yang dicanangkan oleh Kemenparekraf. Serta siap mendukung program Pemkot Denpasar salah satunya Program TP PKK Kota Denpasar salah satunya mencegah terjadinya stunting.
Dengan diberikan pelatihan cara memasak yang benar pihaknya berharap bisa berkontribusi membantu program PKK dalam mencegah terjadinya stunting. "Oleh karena itu kami siap membantu TP PKK Kota Denpasar," ungkapnya.
Tidak hanya itu pihaknya juga siap memberikan pendampingan supaya UMKM Kota Denpasar bisa memiliki Sertifikasi CHSE.
"Dengan memiliki sertifikat CHSE UMKM bisa lebih mudah dalam mempromosikan karya produknya," jelas Putu Ambara.
