Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pandemi Covid 19, Ubud Tetap Kota Terbaik

Bali Tribune/ UBUD - Suasana Kota Ubud saat Pandemi Covid-19.
Balitribune.co.id | Gianyar - Kota Wisata Ubud yang dikenal dengan kemacetannya terlihat lengang dalam beberap bulan terakhir akibat Pandemi Covid 19. Namun, di tengah lumpuhnya aktivitas pariwisata, wajah-wajah orang asing masih juga mewarnai keseharian kota ini. Ini menandakan bahwa segudang persoalan yang ada tidak juga mengikis daya  magnet Ubud di jagat pelancongan. 
 
Buktinya, mengawali Pariwisata New Normal, Ubud tetap masuk dalam deretan Kota Terbaik di Dunia sebagai tempat untuk dikunjungi. Lalu apa magnet Ubud? Ditilik dari kacamata etimologi, nama Ubud konon dalam bahasa Bali berasal dari kata "Ubad" yang berarti 'obat'.  Memang, banyak pengunjung yang menjadikan Ubud sebagai 'obat penenang' dari kelelahan aktivitas mereka di negeri atau daerah asalnya. Terungkap, Ubud ini menawarkan banyak kesegaran baru, ketenangan dan kenayamanan. Karena itu pula, Ubud banyak menjadi tujuan wisata utama para wisatawan. Buntutnya, penginapan dan segala jenis usaha pariwisata pendukungnya berkembang pesat. Terakhir, dengan memanfaatkan arti Kata Ubud ini, tempat-tempat Yoga pun menjamur sebagai produk wisata terfavorit beberapa tahun belakangan.
 
Ubud memang tidak kota sempurna, kota kecil yang diserbu puluhan ribu pelancong, tentunya berbuntu pada kemacetan lalaulintas yang tak terhindarkan. Syukurnya, prediksi masalah kemacetan akan jadi bumerang, hingga kini belum terbuktikan. Bahkan, Travel Leisure, majalah travel dan gaya hidup bertaraf internasional yang berbasis di New York, Ubud tak pernah absen di daftar kota terbaik dunia. Tidak sekadar sandangan, sematan kota terbaik berdasarkan kesan para pelancong ini pun terus menjadi panduan di dunia traveling. 
 
Tahun ini, Ubud menempati urutan ke-9 sebagai kota terbaik di Dunia, tentunya hal ini bukanlah tanpa sebab. “Iya syukur, mengawali Pariwasata di era Normal ini, Ubud kembali masuk dalam daftar Kota terbaik dunia. Vibrasi ini tidak lepas dari gurat  kearifan lokal  para leluhur,” ungkap Tjokorda Bayu Putra Sukawati, Ketua Badan Promosi Wisata Kabupaten Gianyar, Selasa (14/7/2020).
 
Peran leluhur ini, sangat menyakini Cok Tra yang putra dari Wakil Gubernur Bali Cok Ace ini. Karena cikal bakal Ubud menjadi kota wisata memang terstruktur secara perlahan dari langkah pendahulu/ leluhur. Disebutkan, lantaran peran pendahulu atau leluhurlah yang melegancy (mewariskan) Ubud sebagai salah satu muara kebudayaan. “Dari sini pula melatari Ubud dikenal sampai saat ini sebagai kota yang bernilai budaya,” ungkapnya.
 
Dengan nilai-nilai budaya yang senantiasa terjaga dan oleh community kita, kini tetap diteruskan oleh masyarakat, pengusaha, pemangku kebijakan di Ubud. “Kami terus berupaya melaksankan legancy ini dengan segala inovasi-inovasi yang baru tentunya yang sifatnya lebih bersifat recent tanpa meninggalkan esensi dari jati diri Ubud itu sendiri," ungkapnya.
 
Karena itu, Ubud bisa masuk kedalam 9 besar kota terbaik di Dunia menurut majalah Travel Leisure adalah juga karena di Ubud terdapat unsur kebudayaan yang berdampingan dengan unsur-unsur pariwisata. "Secara kasat mata sering dapat kita simak bagaimana atraksi budaya yang realtime berdampingan dengan unsur-unsur kepariwisataan tanpa saling menganggu. Contohnya seperti tourist sedang dinner, dihadapan mereka sedang berlangsung iring-iringan upacara agama. Hal sederhana ini sebagai keunikan tersendiri," jelasnya.
 
Dengan adanya keunikan tersendiri tersebut, atmosfir yang terbangun adalah bagaimana budaya itu mampu emerging atau muncul dengan aktivitas pariwisata. Untuk mempertahankan agar Ubud tetap menjadi kota terbaik di Dunia, maka akan dibutuhkan pembenahan atau perubahan yang dilakukan oleh semua pihak, baik secara fisik maupun sistematik. Tidak hanya itu, dibutuhkan juga keselarasan dan keharmonisan visi misi dari seluruh komponen agar seluruh kepentingan itu dapat kembali bermuara. 
wartawan
Nyoman Astana
Category

Astra Motor Bali Ajak Komunitas Honda Bali Seru-Seruan di “BeAT and Battle”

balitribune.co.id | Singaraja – Astra Motor Bali bersama komunitas Honda di Bali menggelar kegiatan seru bertajuk “BeAT and Battle” yang berlangsung di Krisna Beach Street, Penimbangan, Singaraja, Jumat (10/10). Kegiatan ini menjadi ajang untuk memperkuat engagement antaranggota komunitas Honda, sekaligus membuka peluang bagi generasi muda dan calon anggota baru untuk bergabung dalam keseruan dunia komunitas roda dua.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pemkab Bangli Gelar Bakti Penganyar di Pura Pucak Penulisan

balitribune.co.id | Bangli - Di tengah pesatnya modernisasi, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangli terus menunjukkan komitmennya dalam melestarikan nilai-nilai tradisi dan keagamaan. Sebagai wujud nyata, Pemkab Bangli menggelar prosesi Bakti Penganyar di Pura Pucak Penulisan, Desa Sukawana, Kintamani, Bangli, sebuah situs bersejarah yang juga merupakan cagar budaya nasional.

Baca Selengkapnya icon click

Wabup Tjok Surya Ingatkan Perbekel se-Kecamatan Dawan Optimalkan Penggunaan Dana Desa

balitribune.co.id | Semarapura - Wakil Bupati Klungkung, Tjokorda Gde Surya Putra mewarning dan mengingatkan para perbekel untuk senantiasa mengoptimalkan penggunaan dana desa yang mereka kelola agar dimanfaatkan dengan baik.

Hal itu disampaikan oleh Wabup Tjok Gede Surya Putra saat beliau menghadiri Pertemuan Forum Perbekel se-Kecamatan Dawan di Kantor Perbekel Desa Sampalan Tengah, Jumat (10/10). 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Gubernur Koster: Reformasi OSS RBA Penting untuk Jaga Investasi dan Ruang Usaha Lokal

balitribune.co.id | Denpasar – Gubernur Bali Wayan Koster menegaskan perlunya reformasi sistem perizinan berusaha berbasis risiko (OSS RBA) agar lebih sinkron dengan kondisi dan karakteristik daerah, khususnya Bali yang padat investasi dan memiliki struktur sosial-budaya yang unik.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.