BALI TRIBUNE - Sebagai realisasi pembinaan teritorial satuan non kewilayahan, warga Penerangan Kodam (Pendam) IX/Udayana menggelar karya bhakti yang dirangkai dengan kegiatan komunikasi sosial (komsos) bersama komponen masyarakat serta pembersihan lingkungan di Br Tegal, Desa Gerana, Kecamatan Petang, Kabupeten Badung, Jumat (4/5).
Kegiatan ini diprakarsai oleh Kapendam IX/Udayana Kolonel Inf J Hotman Hutahaean, SSos., sebagai pelaksanaan program kerja Pendam IX/Udayana Semester-I/TA 2018. Tujuannya untuk membina dan meningkatkan jalinan simakrama dan kebersamaan antara TNI AD, khususnya anggota Pendam IX/Udayana dengan masyarakat yang pada dasarnya sebagai “ibu kandung” dari TNI.
Pimpinan Pendam IX/Udayana menyadari akan latar belakang dan historis lahirnya TNI yang berasal dari rakyat. Karena itu, di tengah kesibukan menjalankan tugas pokok pembinaan penerangan di wilayah Kodam IX/Udayana, juga tidak melupakan untuk melaksanakan kegiatan di bidang pengabdian masyarakat dengan melaksanakan karya bhakti -- yang difokuskan pada peningkatan kesadaran dan memotivasi masyarakat untuk memahami betapa pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan melalui pembersihan lingkungan dan pembuatan jamban keluarga maupun jamban umum.
Kegiatan ini juga untuk mendukung program pemerintah daerah dalam mewujudkan dan mengakselerasi program “Nawa Cita” yang salah satunya adalah melaksanakan pembangunan dari pinggiran dengan memperkuat daerah dan desa dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). “Untuk mewujudkan tujuan tersebut, maka kegiatan kali ini diawali dengan melakukan komunikasi sosial dengan sasaran semakin tumbuhnya kesadaran hidup berbangsa dan bernegara di kalangan masyarakat dan terwujudnya komitmen dalam menjaga keutuhan NKRI,” ujar Kapendam.
Kegiatan ini mendapat apresiasi positif dari warga setempat, bahkan Kepala Desa Gerana I Made Werdiana, SH., dan Jero Bendesa Adat Drs I Ketut Wilen juga menyampaikan ucapan terima kasih atas terpilihnya Br Tegal Gerana sebagai daerah sasaran kegiatan tersebut. Mereka berharap agar kegiatan seperti ini makin sering direalisasikan ke desa, sekaligus untuk mendekatkan dan mempererat jalinan simakrama warga masyarakat dengan TNI, sehingga tidak ada lagi kesan masyarakat takut jika berurusan dengan TNI.
Selain warga Pendam IX/Udayana, turut hadir Danramil 1611-05/Abiansemal Kapten Inf Winaya, Babinsa Desa Gerana, Sekdes Gerana, Kepala Dusun, dan Kelihan Adat serta sejumlah warga masyarakat Br Tegal Gerana yang keseluruhan berjumlah 123 orang.
