Semarapura, Bali Tribune
Sosialisasi Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Provinsi Bali dihadiri Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta didampingi Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Prov. Bali Ir. Ketut Lihadnyana, M. MA, Kepala Badan Pemerdayaan Masyarakat, Perempuan, Kluarga Berencana dan Pemerintahan Desa Klungkung I Wayan Suteja, Majelis Madia Desa Pekraman, Perbekel, Bendesa, Kelian Subak Sawah dan Kelian Subak Abian di Kabupaten Klungkung, Selasa (10/5), dilaksanakan di Balai Budaya Ida Dewa Agung Istri Kania.
Dalam Sosialisasi ini Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menyampaikan manfaat Bantuan Keuangan Khusus (BKK) ini dari dulu sudah kita rasakan. Sehingga untuk melakukan pengelolaan ini harus dilaksanakan sosialisasi lebih lanjut agar nantinya dalam pelaksanaanya tidak ada hal yang salah yang paling penting (BKK) itu bisa diperuntukan sesuai dengan sekala prioritas perkembangan di desa. Ujar Bupati Suwirta.
Bupati Suwirta juga berharap dengan adanya bantuan BKK ini diharapkan bisa meningkatkan kesejahteraan di desa dan bisa menekankan angka-angka kemiskinan.
Dalam sambutanya Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Prov. Bali Ir. Ketut Lihadnyana, M. MA menyampaikan dengan adanya perubahan Pemendagri 37 Tahun 2007 dimana dana langsung ditransfer ke rekening desa pekraman atau subak, namun sekarang dengan adanya Pemendagri 113 Tahun 2014 bahwa dana ditransfer ke rekening desa direalisasikan dalam bentuk belanja langsung berupa kegiatan. Tujuan dari sosialisasi ini untuk menyamakan pandangan dan persepsi kita dalam pengelolaan Bantuan Keuangan Khusus (BKK). Batuan Keuangan Khusus agar bisa dipergunakan secara sebaik-baiknya. Harap Ir. Ketut Lihadnyana.