Diposting : 21 March 2019 19:07
Made Darna - Bali Tribune
Bali Tribune, Mangupura - Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa meresmikan Pasar Rakyat Desa Adat Sibanggede, Rabu (20/3) lalu. Peresmian ini sekaligus dilaksanakan upacara melaspas, mepedagingan dan pedudusan alit di Pura Melanting Pasar yang dipuput Ida Pedanda Gede Griya Babakan. Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Anggota DPRD I Nyoman Gede Wiradana, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Camat Abiansemal I Gusti Ngurah Suryajaya beserta Tripika, Perbekel Sibanggede I Wayan Darmika.
Wabup Suiasa mengatakan, Pemerintah Kabupaten Badung berkomitmen meningkatkan perekonomian masyarakat melalui pembangunan pasar tradisional. Diharapkan dengan pembangunan pasar tradisional Desa Adat Sibanggede, masyarakat pedagang memiliki tempat yang lebih strategis dan lebih bersih dalam melaksanakan kegiatan transaksi jual beli. ”Bangunan pasar rakyat Sibanggede ini agar dipelihara dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sebagai tempat transaksi jual beli, sehingga mampu meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat,” kata Wabup Suiasa.
Ketua Panitia, I Gusti Agung Gede Kirana mengatakan, karya melaspas Pura Melanting dan Pasar Desa Adat Sibanggede dimaksudkan untuk menyucikan bangunan pura dan pasar sehingga dapat dimanfaatkan untuk berjualan bagi para pedagang. Pembangunan pasar rakyat Desa Adat Sibanggede mendapatkan bantuan hibah dari Pemkab. Badung sebesar Rp. 10,8 M lebih serta penataan lingkungan sebesar Rp 1 M lebih. “Pembangunan pasar ini dilaksanakan selama 8 bulan dan selesai dikerjakan pada bulan Desember tahun 2018 lalu, dengan total biaya yang dihabiskan mencapai Rp 11,8 M lebih. “Dengan adanya pasar rakyat ini kami harapkan perekonomian masyarakat di Desa Adat Sibanggede khususnya menjadi meningkat,“ harapnya. (ana/ksm)