BALI TRIBUNE - Dojang Satria Jaya Mumbul Badung berharap besar dua taekwondoin putri kakak beradik, yang bergabung di tim taekwondo PPOPD Mandiri Badung, mampu berprestasi di kejuaraan taekwondo internasional bertajuk Hipermax Open International Taekwondo Championship 2018, di Selangor Malaysia, 26 September – 2 Oktober ini. Menurut pengurus dojang tersebut, I Made Sujana dan I Made Muliasa, pihaknya sangat bangga karena ada dua wakil taekwondoinnya yang bisa berlaga di event internasional itu, yakni Ni Wayan Bintang Pramesthi Mahaswari atau Bintang, serta Ni Made Pradnyani Bulan Mahandari atau Bulan. “Jelas ini membanggakan bagi kami, karena bagaimanapun juga Dojang Satria Jaya Mumbul mampu memberikan taekwondoinnya untuk membela nama Badung. Dengan demikian pembinaan di dojang kami terbukti berhasil,” tutur Made Sujana diamini Made Muliasa, Rabu (26/9). Diharapkannya dua taekwondoin yang sekolah di SMP Widyatmika Jimbaran ini mampu memberikan prestasi yang membanggakan pada kejuaraan tersebut, meski persaingan sangat ketat karena harus menghadapi taekwondoin tangguh dari negara lain. “Terpenting berlaga tanpa menyerah sampai waktu pertandingan habis, dan kami sudah memberikan arahan kepada keduanya seperti itu. Dan agar Bintang dan Bulan tampil maksimal,” sebut Made Sujana. Di lain pihak, Made Muliasa menambahkan jika dua taekwondoin putri tersebut bakal turun di kyorugi. Paling utama lanjutnya, pada kejuaraan internasional tersebut, tak hanya prestasi yang dikejar, melainkan juga menambah pengalaman bertanding di event internasional. “Termasuk di dalamnya yakni melipatgandakan motivasi dan mental berlaganya agar ke depannya akan selalu tampil dengan keberanian, layaknya menghadapi taekwondoin rival tangguh di kejuaraan itu,” demikian Muliasa.
Gubernur Koster: ISI Bali Harus Jadi Motor Pemajuan Seni Budaya dan Kearifan Lokal
balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Bali, Wayan Koster didampingi Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali, Profesor. Dr.
Lahan Diserobot, Pemilik Lapor Polisi
balitribune.co.id | Singaraja - Pemilik lahan berlokasi di Banjar Dinas Pamesan Desa Lokapaksa Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng, melaporkan kasus dugaan penyerobotan lahan ke Polres Buleleng. Lahan tersebut diduga diserobot oleh Ketut Wijana Putra (71) warga Banjar Dinas Pamesan Desa Lokapaksa. Isi lahan berupa tanah dan bebatuan di ekspolitasi kemudian diperjual belikan oleh pelaku.
Pelaku Pariwisata Minta Pemerintah Perbanyak Penempatan Tong Sampah di Keramaian
balitribune.co.id | Denpasar - Pelaku pariwisata Bali meminta pemerintah lebih meningkatkan upaya dalam menjaga kebersihan destinasi Bali yang dikenal sebagai tujuan wisata dunia ini. Selain regulasi, pemerintah di Pulau Dewata diminta untuk menambah tong sampah yang di tempatkan di ruang-ruang publik maupun di tempat keramaian. Hal ini untuk mencegah masyarakat maupun wisatawan membuang sampah sembarangan.
Pangdam IX/Udayana Tutup Latihan Menembak Senjata Kendaraan Tempur
balitribune.co.id | Singaraja - Untuk menguji kemampuan terhadap penguasaan dan operasional peralatan tempur, selama beberapa hari, prajurit Detasemen Kavaleri 4 Simha Pasupatai (Denkav 4/SP) digembleng latihan penguasaan berbagai persenjataan kendaraan tempur di Lapangan Tembak Dodiklatpur, Pulaki, Desa Banyupoh, Gerokgak, Buleleng.
Polres Badung Kecolongan, Polda Bali Ungkap Pengoplos Gas Rumahan
balitribune.co.id | Denpasar - Subdit IV Tipidter Ditreskrimsus Polda Bali langsung merespon kelangkaan tabung gas LPG di Bali. Hasilnya, satuan yang dikomandoi oleh Kompol Agustinus Yusak Sooai iru meringkus seorang pria bernama Simplisius Anggul alias Simin (39) yang melakukan tindak pidana pengoplosan gas LGP di Jalan Seminari I Nomor 14 Tuka, Kecamatan Kuta Utara, Kapupaten Badung.
Izin Bolong-Bolong, Pembangunan Lancar
balitribune.co.id | Ada satu cerita klasik di negeri ini yang tak pernah benar-benar usang yang namanya aturan bisa sangat tegas kepada rakyat kecil, tapi mendadak lentur ketika berhadapan dengan investor besar. Kasus pembangunan Magnum Resort di Berawa, Bali, bisa jadi contoh terbaru.