Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Lomba "Nyurat" Aksara Bali Dibanjiri Ratusan Siswa di Denpasar

bahasa Bali
Nyurat Aksara - Ratusan siswa mengikuti lomba menulis aksara Bali serangkaian Festival Bahasa Bali yang digelar Dinas Kebudayaan Kota Denpasar.

BALI TRIBUNE - Sebanyak 500 siswa mengikuti lomba menulis aksara Bali serangkaian Festival Bahasa Bali yang digelar Dinas Kebudayaan Kota Denpasar bekerjasama dengan Penyuluh Bahasa Bali Kota Denpasar di Lapangan Taman Kota Denpasar, Kamis (22/2). Acara ini digelar dalam rangkah HUT 230 Kota Denpasar dan melestarikan keberadaan bahasa Bali sebagai bahasa ibu. Ketua Panitia Penyelenggara, I Wayan Widiarta, mengatakan festival yang dilaksanakan ini untuk melestarikan budaya yang ada khususnya bahasa Bali.  Melalui festival ini berbagai kegiatan lomba diselenggarakan mulai dari nyastra bahasa bali yang diikuti anak-anak SD, lomba  majalah dinding (mading) yang diikuti anak-anak SMP dan lomba video gram yang diikuti masyarakat umum. “Lomba-lomba ini semua menggunakan bahasa Bali. Dengan demikian kami harapkan dapat melestarikan bahasa Bali sejak anak-anak,” ujarnya. Lebih lanjut Widiarta menambahkan festival yang dilaksanakan ini untuk kedua kalinya dan disambut antusias oleh semua pihak. Disamping itu Pemerintah Kota Denpasar sangat memfasilitasi setiap kegiatan dalam pelestarian bahasa Bali. Melalui festival ini diharapkan keberadaan bahasa Bali kedepannya semakin lestari. "Untuk itu festival ini melibatkan anak-anak sekolah yang merupakan generasi penerus," ujarnya. Dijelaskan, untuk lomba video gram para peserta membuat rekaman tentang Kota Denpasar dimana bahasa pengantar menggunakan bahasa Bali.  Sedangkan untuk lomba mading para peserta membuat gambar-gambar dengan menggunakan bahasa Bali. "Sedangkan untuk menulis aksara Bali para peserta menyalin dari huruf latin  dengan menggunakan bahasa Bali," tandasnya. Sementara Kepala Dinas Kebudayaan Kota Denpasar I Gusti Ngurah Mataram menyampaikan bahasa Bali merupakan kekayaan daerah yang harus dilestarikan, dikembangkan dan dimanfaatkan demi pemupukan jati diri sesuai dengan Kota Denpasar berwawasan budaya. Pengelolaan melalui pelestarian bertujuan melindungi, mengembangkan dan memanfaatkannya sehingga seimbang antara kepentingan pendidikan dan ilmu pengetahuan. Diharapkan melalui festival ini dapat melestarikan seni dan budaya sehingga warisan budaya tidak ditinggalkan oleh masyarakat. Lebih lanjut Ia mengatakan lomba ini merupakan lomba kreatif yang menyangkut unsur aksara dan bahasa Bali sehingga mampu menjadi sebuah wadah yang dipertahankan.

wartawan
I Wayan Sudarsana
Category
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Terkait Rekrut Direksi Perumda Pasar dan Pangan MGS, Komisi III Berharap Segera Ada Direksi Definitif

balitribune.co.id | Mangupura - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung akan membuka rekrutmen Direksi Perumda Pasar dan Pangan Mangu Giri Sedana (MGS) Kabupaten Badung. Pendaftaran untuk posisi Direktur Utama, Direktur Umum, serta Dewan Pengawas dijadwalkan berlangsung pada 15–19 Desember 2025.

Perekrutan jajaran direksi dan Dewan ini mendapat sambutan baik dari Ketua Komisi III DPRD Badung I Made Ponda Wirawan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Ponda Wirawan Hadiri Karya Pedudusan Agung di Pura Dalem Desa Banjar Aseman Abiansemal

balitribune.co.id | Mangupura - Ketua Komisi III DPRD Badung I Made Ponda Wirawan mendampingi Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa menghadiri Karya Mepadudusan Agung, Mapeselang, Mepedanan, Medasar Tawur Balik Sumpah Madya di Pura Dalem Desa Banjar Aseman, Desa Adat Abiansemal, Desa Abiansemal, Kecamatan Abiansemal, Badung, Jumat (28/11/2025). Hadir Perbekel Desa Abiansemal IB. Bisma Wikrama, Bendesa Adat Abiansemal IB.

Baca Selengkapnya icon click

Dua Kelompok Orang Asing Jadi Fokus Pengawasan Imigrasi

balitribune.co.id | Mangupura - Kebijakan keimigrasian di Bali menghadapi tantangan multidimensi yang kompleks, berbenturan antara tuntutan memfasilitasi pertumbuhan ekonomi pariwisata dan keharusan menegakkan kedaulatan negara, hukum, serta norma budaya. Dinamika ini menempatkan Direktorat Jenderal Imigrasi pada posisi dilematis ditengah derasnya arus globalisasi dan ancaman transnasional. Hal tersebut diungkapkan Plt.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.