Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Musibah Kebakaran Rumah, Warga Diminta Selalu Waspada

Bali Tribune /TERBAKAR - Rumah milik Sayu Suriasih di Banjar Pasar, Desa Yehembang, Mendoyo, rata dengan tanah setelah dilalap api.

balitribune.co.id | Negara  - Di tengah situasi sulit akibat dampak pandemi Covid-19, musibah kebakaran terjadi kembali di Jembrana. Kebocoran gas elpiji memicu terjadinya kebarakan tersebut. Masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewasapadaan.
 
Kebakaran akibat kebocoran gas elpiji kembali terjadi di Jembrana, Minggu (10/7/2021) sore. Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Bali Tribune, Minggu petang, kebakaran terjadi sekitar pukul 17.00 Wita di rumah salah seorang warga di Jalan Wijaya Kusuma Gang I/Anyelir, Lingkungan/Kelurahan Beler Bale Agung, Kecamatan Negara. Saat musibah, pemilik rumah, Ni Ketut Eriantini (39) sedang beraktivitas di warung yang berlokasi didepan rumahnya sejak pukul 15.00 Wita.
 
Sedangkan di rumahnya ada anak korban, I Gusti Ngurah Natha Adi Putra (15) yang tengah tidur. Saat bangun tidur sekira pukul 17.00 Wita  saksi sudah melihat kobaran api. Kobaran api tersebut berasal dari bagian kompor gas. Anak korban bergegas keluar untuk meminta bantuan untuk memadamkan api. Kemudian Masyarakat menghubungi Pemadan Kebakaran Jembrana. Petugas pemadan tiba pukul 17.15 Wita dan berhasil memadamkan api dengan mempergunakan tabung alat pemadan api ringan (APAR).
 
Kapolsek Negara AKP I Gusti Made Sudarma Putra mengakui adanya kebakaran tersebut. Setelah mendapat informasi terkait musibah tersebut, pihaknya langsung turun ke lokasi untuk minta keterangan korban dan saksi-saksi. Diduga penyebabnya kebocoran gas elpiji dari regulator pada kompor gas. Pihaknya kembali mengingatkan masyarakat untuk lebih waspada dan berhati-hati sehingga musibah serupa tidak sampai terjadi Kembali. “Agar selalu waspada dan selalu mengecek secara rutin,” tandasnya.
 
Sebelumnya kebakaran juga terjadi di wilayah Banjar Pasar, Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo. Bahkan sijago merah hingga meludeskan bangunan rumah tempat tinggal milik salah seorang warga kurang mampu. Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun musibah kebakaran menimpa rumah milik Gusti Ayu Ketut Suriasih (52). Musibah kebakaran ini terjadi pada Jumat (9/7/2021) dini hari. Rumah tempat tinggal yang sekaligus dijadikan  dapur tersebut menjadi satu-satunya tempat tinggal janda tanpa anak ini.
 
Sayu Suriasih yang ditemui di rumahnya Jumat siang mengaku, saat kejadian dia menemani ibunya di rumah yang ditempati ibunya. Sehingga rumah semi permanen tersebut saat itu tengah kosong. Namun tiba-tiba ketika dinihari ia merasakan hawa panas dan terlihat api. Sehingga dia dan kerabatnya yang satu halaman berteriak minta tolong dan berusaha memadamkan api. Setelah dilaporkan ke pemadam kebakaran oleh warga sekitar, bantuan mobil pemadam datang dan api berhasil dipadamkan. Namun bangunan rumah dan seluruh isinya ludes terbakar. 
 
Akibat kejadian itu korban mengalami kerugian Rp 50 juta lebih. Sehari-hari korban berjualan keliling dan kadang membuat saur (kelapa parut dikasi bumbu). "Saya sudah tidak memiliki apa-apa. Semua ludes. Baik perhiasan, uang hasil jualan, kasur, pakaian semua ludes. Termasuk peralatan dapur," tandasnya. 
 
Perbekel Yehembang I Made Semadi yang mengecek ke lokasi mengakui korban warga masuk dalam keluarga tidak mampu. 
wartawan
Redaksi

Gerak Cepat Bantu Korban Banjir di Denpasar, Koster dan Jaya Negara Bersinergi Gelontorkan Dana BTT

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Bali Wayan Koster mengambil langkah cepat dan sistematis dalam penanganan dampak banjir yang melanda sejumlah titik di Kota Denpasar, Badung dan wilayah lainnya. 

Untuk menutupi kerugian material akibat banjir, Gubernur bersinergi dengan Wali Kota Jaya Negara akan menggelontorkan Dana Belanja Tidak Terduga (BTT) yang ada dalam APBD Pemprov Bali dan Pemkot Denpasar. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tragedi Banjir di Denpasar, Enam Ruko Roboh, Lima Korban Jiwa

balitribune.co.id | Denpasar - Cuaca ekstrem dengan curah hujan tinggi yang mengguyur Kota Denpasar sejak Selasa (9/9) dini hari hingga Rabu (10/9) pagi memakan korban jiwa. Enam unit rumah toko (ruko) di bantaran sungai Tukad Badung, Jalan Sulawesi, Desa Dauh Puri Kangin roboh lalu terbawa banjir. Keenam ruko itu adalah Ayari Batik Bali, Armana Batik, Centrum, Tasnim, Kiki Textile, dan Sai Kreshna.

Baca Selengkapnya icon click

Pemkot Denpasar Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Banjir

balitribune.co.id | Denpasar - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, secara resmi menetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Banjir menyusul tingginya curah hujan yang mengakibatkan banjir di sejumlah titik pada Rabu (10/9). Langkah ini diambil untuk mengoptimalkan penanganan bencana, mengantisipasi dampak lanjutan, serta menjamin kelancaran aktivitas masyarakat selama masa pemulihan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Banjir di Kerobokan, Pasutri Terseret Arus, Satu Tewas

balitribune.co.id | Mangupura - Banjir yang terjadi di kawasan Jalan Raya Kerobokan-Canggu, Badung, memakan korban jiwa pada Rabu (10/9).

Dua mobil dilaporkan terperosok ke sungai dan terseret arus di depan Pasar Kerobokan. Salah satu mobil yang terseret arus ditumpangi pasangan suami istri asal Denpasar.

Baca Selengkapnya icon click

Bersama Gubernur Koster Tinjau Lokasi Banjir, Walikota Jaya Negara: Fokus Evakuasi, Pendataan, dan Pemulihan Warga Terdampak

balitribune.co.id | Denpasar - Curah hujan dengan intensitas tinggi yang melanda hampir seluruh wilayah Bali, termasuk Kota Denpasar, menyebabkan sejumlah titik mengalami banjir. Menyikapi kondisi tersebut, Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, bersama Wakil Walikota, I Kadek Agus Arya Wibawa, turun langsung meninjau lokasi terdampak pada Rabu (10/9).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.