Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Tim Satgas Pangan Polda Bali Beri Teguran Dua Pedagang Beras

sidak
Bali Tribune / SIDAK - Tim Gabungan saat melakukan sidak ke Distributor UD Sari Limo dan mendapat penjelasan dari sang pemilik

balitribune.co.id | Denpasar - Guna menjaga stabilitas harga pangan di Provinsi Bali, Polda Bali bersinergi dengan Bulog Provinsi Bali dan instansi terkait kembali menggelar sidak ke pasar tradisional khususnya pedagang beras di Pasar Badung, Senin (27/10/2025) pagi. Kegiatan ini dipimpin Kasubdit I Indagsi Ditreskrimsus Polda Bali AKBP William Wilman Sitorus didampingi Manager Bisnis Bulog Provinsi Bali, 

Anna Marianofa, Penyuluh Perindag Ahli Muda, Ni Putu Sri Udayani, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Bali Analis Pasar Hasil Pertanian Ahli Madya, Made Adi Wahyuni, dan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Bali Pengelola Gaji, Ida Bagus Nyoman Suartana. 

Pantauan Bali Tribune dalam pelaksanaan sidak tersebut, Tim Gabungan menemukan dua pedagang beras, yaitu Kios Nur dan Toko Rusni yang menjual beras dengan harga di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan pemerintah. Terkait adanya temuan tersebut Polda Bali dan instansi terkait memberikan surat teguran resmi kepada kedua pedagang beras tersebut agar tidak kembali menjual beras di atas harga yang telah ditetapkan oleh pemerintah. 

HET yang telah ditentukan pemerintah, yaitu beras Premium Rp14.900, Medium Rp13.500 dan SPHP Rp12.500. Namun di Kios Nur beras 10 kg dibeli dari distributor seharga Rp147.000 kemudian dijual ke konsumen Rp150.000. Penjualan beras premium dengan harga Rp16.400/kg di atas HET, beras medium dengan harga Rp16.000/kg di atas HET, dan beras SPHP dengan haga Rp12.500/kg di bawah HET. 

Sedangkan di Toko Rusni harga jual beras ke konsumen Rp16.000 per kilo gram yang dibeli dari distributor seharga Rp15.000, beras premium dengan harga Rp17.000/kg di atas HET, beras medium dengan harga Rp15.000/kg di atas HET dan beras SPHP dengan haga Rp. 12.500/kg dibawah HET⁠.

"Kalau dari distributornya jual dengan harga mahal atau di atas HET, Ibu jangan beli. Ibu lapor ke kami supaya kami tegur distributor itu untuk menjual beras sesuai dengan harga HET supaya Ibu jual ke konsumen tidak mahal atau tidak di atas HET. Jadi, mereka kami berikan surat teguran untuk tidak menjual beras di atas HET lagi," ungkap William.

Menanggapi surat teguran tersebut, pemilik Toko Rusni, Ni Ketut Adil Listiari mengatakan keberatan dengan hal tersebut. Sebab, menurut dia tidak ada sosialisasi sebelumnya dan tiba - tiba ia diberikan surat teguran. 

"Lagian kami ambil di distributor harganya sudah di atas HET. Sementara kami hanya dapat untung seribu rupiah per kilo. Masa kami diberikan surat teguran ini, ya kami keberatanlah," ujarnya.

Penyuluh Perindag Ahli Muda, Ni Putu Sri Udayani mengatakan, dalam sidak kali ini, pihaknya kembali menemukan harga beras di atas HET. Untuk itu, pihaknya terus melakukan imbauan dan sosialisasi, baik para pedagang maupun distributor untuk tidak menjual beras dengan harga di atas HET. 

"Sanksi terberatnya adalah kami akan memberikan rekomendasi untuk mencabut izin usahanya. Tegurannya hanya sekali saja ini, kalau nanti masih ditemukan menjual dengan harga di atas HET, maka kami akan rekomendasikan untuk cabut izin usahanya," kata Udayani.

Selanjutnya Tim Gabungan melakukan sidak ke distibutir UD Sari Limo di Jalan Gatot Subroto Tengah. Di distributor ini, penjualan beras premium dengan harga Rp14.800/kg di atas HET dan beras medium dengan harga Rp13.100/kg di atas HET. 

"Kami telah berikan imbuan agar tidak menjual beras sesuai dengan HET. Karena retail dan pasar nantinya akan menjual beras di atas HET," ujar Wahyuni. 

wartawan
RAY
Category

Bongkar Lab Ganja Hidroponik di Denpasar, Polisi Amankan Dua WN Rusia

balitribune.co.id | Denpasar - Anggota Direktorat Narkoba Polda Bali menggerebek sebuah rumah kontrakan di Jalan Bina kusuma IV Ubung Kaja, Denpasar Utara, Rabu, 1 Oktober 2025 jam 02.30 Wita. Dari penggerebekan itu polisi mengamankan dua orang Warga Negara (WN) Rusia berinisial NR (31) dan KV (33) karena melakukan kegiatan clandestein lab narkotika jenis ganja secara hidroponik.

Baca Selengkapnya icon click

Tabanan Tampilkan Produk Unggulan di Ajang Bergengsi Innacraft 2025

balitribune.co.id | Jakarta – Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya., S.E., M.M, bersama Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Tabanan, Ny. Rai Wahyuni Sanjaya, hadir langsung dalam pelaksanaan Pameran Innacraft Tahun 2025  yang berlangsung di Assembly Hall, JCC Senayan Jakarta, Kamis, (2/10).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Peringatan Hari Batik Nasional, Insan BRILiaN BRI Region 17/Denpasar Kenakan Batik

balitribune.co.id | Denpasar - Memperingati Hari Batik Nasional pada 2 Oktober 2025, Insan BRILiaN BRI Region 17/Denpasar kompak mengenakan pakaian batik di lingkungan kerja sebagai bentuk kecintaan terhadap budaya Indonesia sekaligus dukungan nyata dalam melestarikan warisan leluhur.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Diduga Lakukan Pemerasan dan Penghindaran Eksekusi, Paul La Fontaine Gugat Mantan Istri

balitribune.co.id | Denpasar - Perlahan tetapi pasti bagi seorang Warga Negara Asing (WNA) asal Australia, Paul La Fontaine untuk bertemu dengan kedua anak kembarnya berinisial IS dan SI. Ternyata mantan isteri berinisial AVP sebelumnya berkomunikasi dengan Paul lewat pesan singkat, bahwa meminta sejumlah uang jika ingin bertemu dengan kedua buah hatinya itu.

Baca Selengkapnya icon click

GWK Tegaskan Kepemilikan, Tapi Geser Tembok Demi Harmoni dengan Warga

balitribune.co.id | Mangupura - Polemik tembok pembatas di kawasan Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK) akhirnya menemukan jalan tengah. Manajemen PT Garuda Adhimatra Indonesia selaku pengelola GWK menegaskan, lahan yang dipersoalkan sebagai akses jalan warga merupakan aset sah perusahaan, berdasarkan hasil verifikasi bersama Kantor Wilayah BPN Provinsi Bali pada Selasa (30/9).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.