BALI TRIBUNE - Pekan Olahraga Pelajar (Porjar) tahun 2017 Kabupaten Karangasem resmi dibuka Wakil Bupati Karangasem I Wayan Artha Dipa, Selasa (25/4/), di Lapangan Tanah Aron, Amlapura. Acara ini dimeriahkan penampilan senam pramuka jilid II oleh siswa-siswi SD dan SMP Karangasem serta penampilan marching band SMP N 2 Amlapura yang diikuti defile kontingen.
Ketua Panitia PorjarKarangasem, I Gusti Ngurah Kartika melaporkan, dasar pelaksanaan Porjar adalah Keputusan Bupati Karangasem Nomor 219 /Hk/2017 tentang Pembentukan Panitia Pelaksana, Tim Juri/Tim Wasit Porjar tahun 2017 dan DPA Disdikpora Nomor 914/25/DPA-SKPD/2017 Tanggal 5/1/2017.
Gusti Ngurah Kartika mengatakan, Porjar bertujuan mengadakan evaluasi kegiatan olahraga untuk meningkatkan prestasi sekolah. Selain itu, untuk menjaring atlet-atlet potensial yang siap diterjunkan ke event lebih tinggi. Porjar Kabupaten Karangasem tahun ini diikuti delapan Kontingen Kecamatan dengan jumlah sebanyak 1.900 orang terdiri dari, 250 orang dari Kecamatan Abang, 350 orang Kecamatan Karangasem, 200 orang Kecamatan Bebandem, 300 orang Kecamatan Kubu, 250 orang Kecamatan Manggis, 200 orang Kecamatan Rendang, 200 orang Kecamatan Selat dan Kecamatan Sidemen sebanyak 150 orang atlet. Cabang olahraga yang dipertandingkan dalam Porjar Kab.Karangasem tahun 2017 yaitu, atletik, tenis meja, pencak silat, bulu tangkis, catur, bola voli,karate dan panjat tebing.
“Dapat kami laporkan juga, pelaksanaan Porjar ini berlangsung selama tiga hari yaitu dari tanggal 25 April hingga 28 April dan akan dipusatkan di GOR Gunung Agung Amlapura, Lapangan Yowana Wijaya, Prima Futsal serta Sekolah-sekolah di Lingkungan Kota Amlapura,” imbuhnya.
Wakil Bupati Karangasem I Wayan Artha Dipa dalam sambutannya, mengingatkan agar seluruh atlet bisa meningkatkan rasa kebersamaannya, sportifitas dan memperkokoh persatuan serta kesatuan melalui semangat olahraga, menuju Karangasem yang bersih, cerdas dan bermartabat berlandaskan Tri Hita Karana.
"Saya merasa bangga, perkembangan olahraga di kalangan pelajar atau generasi muda, dewasa ini mengalami kemajuan cukup menggembirakan. Hal tersebut dapat dilihat dari, banyaknya sekolah yang melaksanakan pembinaan secara sistematis dan teratur," tuturnya.