Denpasar, Bali Tribune
Perhelatan akbar Denpasar Festival (Denfest) IX yang dihelat untuk mendongkrak kunjungan wisatawan ke Bali khususnya Denpasar tinggal menghitung hari. Berbagai persiapan telah dilakukan Pemkot Denpasar untuk menyukseskan gelaran yang berlangsung pada 28-31 Desember 2016 itu.
Pada Kamis (08/12/2016), petugas Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) melakukan pembersihan dan pengecatan ulang Patung Catur Muka yang menjadi landmark Kota Denpasar , beberapa bagian ornamen patung dan pot di sekitar taman air mancur.
Lokasi di seputaran patung Catur Muka ini menjadi objek penting karena sering dijadikan lokasi duduk-dukuk wisatawan. Tak jarang, mereka berfoto dengan latar patung tersebut. Pada gelaran seperti Denfest ini, patung Catur Muka akan menjadi pusat perhatian wisatawan.
Event Denfest sendiri merupakan muara dari berbagai aktivitas pariwisata di Denpasar dengan mengangkat berbagai produk unggulan Kota Denpasar. Penyelenggaraan Denfest berawal dari keinginan untuk menjadikan kembali Jalan Gajah Mada sebagai pusat bisnis dan kreativitas warga Denpasar.
“Semangat dan gairah kreativitas masyarakat Kota Denpasar menginspirasi Pemerintah Kota untuk membuat dan mengagendakan ajang yang kini dikenal dengan sebutan Denfest yang digelar setiap tahun dengan tema dan kreasi berbeda,” jelas Panitia Denfest, Made Saryawan.
Denfest 2016 menggelar beragam pementasan dan menghadirkan kembali art installation “Ebullience” sebagai bentuk suka cita, keriangan dalam melepas akhir tahun sekaligus menyambut tahun yang baru di Lapangan Puputan Badung (I Gusti Made Agung) sebagai pusat seluruh kegiatan.*