47.225 Jiwa Penduduk Denpasar Belum Rekam E-KTP | Bali Tribune
Diposting : 23 October 2017 07:43
Redaksi - Bali Tribune
e-KTP
REKAM KTP - Petugas Disdukcapil Kota Denpasar saat melakukan perekaman e-KTP kepada masyarakat di Banjar Sedana Merta Kelurahan Ubung, Minggu (22/10).

BALI TRIBUNE - Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Denpasar melaksanakan jemput bola perekaman KTP elektronik (e-KTP) di Banjar Sedana Merta Kelurahan Ubung, Minggu (22/10). Jemput bola perekaman e-KTP ini menyasar  masyarakat dalam kondisi sakit dan lansia yang kondisinya tidak bisa datang ke kantor catatan sipil.

"Jemput bola perekaman e-KTP ini untuk memberikan dan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat Denpasar, di bidang pelayanan dan administrasi kependudukan," ujar Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Denpasar, I Made Maja Winaya di sela-sela perekaman, kemarin.

Mantan Wakil Direktur RS Wangaya ini menambahkan, pelaksanaan perekaman e-KTP secara jemput bola di Denpasar ini guna mempercepat proses percepatan pencatatan dan pendataan kependudukan masyarakat Kota Denpasar, serta mendukung program yang di canangkan oleh pemerintah pusat. "Di Kota Denpasar untuk tahun 2017 ini sudah menyiapkan blanko sebanyak 35.000 blanko yang dipersiapkan secara bertahap," ujarnya.

Mengingat untuk penerbitan e-KTP harus melalui proses perekaman, dan untuk mempercepat perekaman bagi semua penduduk Kota Denpasar, maka diharapkan kesadaran masyarakat juga ikut berpartisipasi dalam perekaman e-KTP, dikarenakan itu merupakan syarat utama yang harus dilaksanakan sesuai dengan peraturan pemerintah pusat. "Terkait semua blanko dan kelengkapannya disiapkan oleh pemerintah pusat," ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan, sampai saat ini dari seluruh jumlah penduduk yang wajib KTP yakni sebanyak 492.765 jiwa penduduk, baru 91 persen yang telah melakukan perekaman dan sebanyak 9,6 persen lagi atau 47.225 jiwa penduduk Denpasar yang belum melakukan perekaman e-KTP.  “Kami berharap semua masyarakat memanfaatkan pelayanan jemput bola yang telah dilaksanakan Dinas Capil Kota Denpasar,” harapnya.

Dikatakan, Disdukcapil Kota Denpasar juga akan terus menyosisialisasikan Kartu Indentitas Anak (KIA) agar semua orang tua mengetahui pentingnya KIA untuk anak-anaknya, yang mana Disdukcapil akan bekerjasama dengan Disdikpora Kota Denpasar dengan mensosialisasikanya terlebih dahulu ke sekolah-sekolah yang ada di Denpasar.

Sementara Lurah Ubung I Wayan Arianta mendukung program pemerintah dalam pencatatan kependudukan. ”Kami di Kelurahan Ubung melakukan sosialisasi untuk perekaman ini melalui sosial media dan surat yang dibantu oleh kelihan adat dan kepala lingkungan setempat kepada warga, terlebih ada warga yang lansia tadi langsung datang ke banjar ini,” ujarnya.

Salah satu warga Kelurahan Ubung, Aristia Dewi mengaku  sangat terbantu sekali dengan program jemput bola ini karena kesibukannya sebagai pegawai swasta. "Tentu saya secara pribadi sangat terbantu terlebih sebelumnya belum pernah melakukan perekaman e-KTP ini karena kesibukan ditempat kerja,” pungkasnya.