BALI TRIBUNE - Di luar dugaan, Gubernur Bali Made Mangku Pastika hadir di tengah kerumunan massa yang mengiringi pendaftaran Wayan Koster-Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati (KBS-ACE), Senin (8/1) di KPU Bali, Jalan Cok Agung Tresna, Denpasar.
Sontak saja kehadiran orang nomor satu di Pemerintah Provinsi Bali yang akan purna tugas pada Agustus 2018 nanti, mengundang tanya sejumlah massa dan awak media yang riuh di halaman Gedung KPU Bali.
Pastika tiba di halaman KPU Bali sekitar pukul 11.00 Wita dengan mengenakan seragam kedinasan langsung masuk menuju ruang pendaftaran.
"Ya, saya hanya mengecek pelaksanaan pendafataran dari kandidat. Bagaimanapun juga saya punya tanggung jawab saat ini atas gedung milik pemerintah ini (KPU Bali). Dan jangan lupa, gedung ini dibangun dari uang rakyat, jadi saya berharap agar pelaksanaan pendaftaran dan ke depan berjalan lancar dan damai," ujar Pastika saat keluar dari Gedung KPU Bali.
Pastika kembali mempertegas kalau kedatangannya ke KPU Bali bukan soal mendukung siapa. "Saya tegaskan sekali lagi bahwa saya hanya meninjau pelaksanaan dari pendaftaran pasangan calon. Tidak ada maksud lain. Buktinya saya pakai seragam dinas juga pakai mobil dinas," ungkapnya.
Ditanya soal dukungannya, gubernur asal Buleleng yang juga satu daerah dengan kandidat Wayan Koster dari PDIP ini, ogah untuk menyebut siapa.
"Ibarat orang kalau bawa ember dan handuk, jadi seperti lagu. Begini, jangan ditanya kemana aku pergi. Ya sudah jelas dong jawabnya pasti mandi, karena bawa handuk dan ember, ya mandi," aku Pastika.
Sementara itu saat di dalam ruang pendaftaran, kabarnya Pastika sempat menyapa pasangan kandidat dan menyalami dari Koster-Cok Ace. Tidak ada sepatah kata berati yang diucapkan selain mengucapkan selamat.
