Desa dengan Partisipasi Pemilih Tinggi Akan Diapresiasi, Desa Ulian Kembali Catat Rekor Partisipasi Pemilih 100 Persen

balitribune.co.id | Denpasar - Pemilu Serentak 2019, telah selesai. Berdasarkan data di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bali, tingkat partisipasi pemilih di Pulau Dewata kali ini meningkat tajam dibandingkan konstenstasi terdahulu, yakni mencapai 81,84 persen atau 2.616.810 pemilih dari total 3.197.323 DPT dan DPK.

 

Hal ini dibenarkan Ketua KPU Bali I Dewa Gede Agung Lidartawan, di Denpasar, Minggu (19/5). Menurut dia, untuk tingkat partisipasi pemilih ini, Kabupaten Gianyar tercatat sebagai daerah dengan partisipasi pemilih paling tinggi yakni 89,49 persen atau 336.298 pemilih dari 375.782 DPT dan DPK.

 

Selanjutnya disusul Kabupaten Tabanan dengan tingkat partisipasi 88,16 persen atau 325.867 pemilih dari 369.652 DPT dan DPK; Kabupaten Bangli 86,64 persen atau 164.013 pemilih dari 189.310 DPT dan DPK; Kabupaten Badung 86,16 persen atau 340.559 pemilih dari 395.259 DPT dan DPK; Kabupaten Klungkung 82,33 persen atau 133.208 pemilih dari 161.792 DPT dan DPK.

 

Berikutnya Kabupaten Kabupaten Jembrana 80,17 persen atau 190.583 pemilih dari 237.722 DPT dan DPK; Kota Denpasar 78,79 persen atau 381.511 pemilih dari 484.235 DPT dan DPK; Kabupaten Karangasem 78,50 persen atau 304.984 pemilih dari 388.539 DPT dan DPK; serta Kabupaten Buleleng dengan tingkat partisipasi pemilih terendah yakni 73,91 persen atau 439.787 pemilih dari 595.032 DPT dan DPK.

 

Yang menarik, KPU Bali juga secara khusus memberikan perhatian untuk desa dengan tingkat partisipasi pemilih tinggi di Bali. Sebab sebelumnya, Gubernur Bali Wayan Koster telah berkomitmen bahwa Pemprov Bali akan memberikan penghargaan atau apresiasi kepada desa yang tingkat partisipasi pemilihnya tinggi.

 

"Saat kami bertemu dengan Bapak Gubernur, beliau berjanji bahwa Pemprov Bali akan memberikan apresiasi kepada desa yang tingkat partisipasi pemilihnya tinggi," jelas Lidartawan, yang juga mantan Ketua KPU Kabupaten Bangli.

 

Menurut dia, ada 9 desa di 9 kabupaten dan kota di Bali dengan tingkat partisipasi pemilih tinggi. Posisi teratas ditempati Desa Ulian, di Kabupaten Bangli, dengan tingkat partisipasi pemilih 100 persen. Angka partisipasi pemilih tersebut menjadi rekor tersendiri bagi Desa Ulian, karena sudah tercatat dalam beberapa kali kontestasi politik di Pulau Dewata.

 

Selanjutnya Desa Batannyuh di Kabupaten Tabanan dengan partisipasi pemilih 99,35 persen, Desa Pejukutan di Kabupaten Klungkung 99,04 persen, Desa Banjar Bali di Kabupaten Buleleng 98,71 persen, Desa Kerta di Kabupaten Gianyar 98,63 persen, Desa Tumbak Bayuh di Kabupaten Badung 96,88 persen, Desa Buana Giri di Kabupaten Karangasem 94,55 persen, Desa Asah Duren di Kabupaten Jembrana 88,53 persen, dan Desa Penatih Dangin Puri di Kota Denpasar dengan tingkat partisipasi pemilih 87,53 persen.

 

"Kalau desa dengan partisipasi pemilih tinggi akan diapresiasi Pemprov Bali, mungkin berupa progam, maka desa dengan tingkat partisipasi pemilih rendah akan menjadi atensi khusus kita ke depan. Supaya nantinya, tingkat partisipasi pemilih di desa tersebut bisa lebih meningkat lagi," pungkas Lidartawan.uni