Diskusi dengan STT Jadi Pogram Duta Anti Narkoba | Bali Tribune
Diposting : 4 December 2018 22:35
Agung Samudra - Bali Tribune
DUTA - Kadek Agus Arjuna Suarmana (kiri), I Dewa Atu Eka Septyastini (tengah), dan AKP Putu Sunarcaya.
 
BALI TRIBUNE -  Koraban penyalahgunaan narkoba dikalangan remaja memang sangat tingg.Upaya pencegahan agar generasi penerus bangsa tidak terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba terus dilakukan pemerintah .Salah satunya lewat pemilihan duta anti narkoba.Untuk kabupaten Bangli terplih menjadi duta anti narkoba yakni Kadek Agus Arjuna Suarmana, Jegeg Duta Anti Narkoba I Dewa Ayu Eka Septyastini.
 
Setelah dinobatkan sebagai duta anti narkoba Bangli tahun 2018,baik Kadek Agus Arjuna Suarmana dan  I Dewa Ayu Eka Septyastini telah menyusun program kedepanya dalam kaitanya pencegahan penyalahgunaan narkoba khususnya dikalangan generasi muda. Program dimaksud yakni bakal menggelar diskusi dengan seka truna teruni (STT) di Wilayah Bangli.
 
Didampingi Kasat Resnarkoba Polres Bangli AKP Putu Sunarcaya Kadek Agus Arjuna Suramana mengatakan diskusi ini akan diagendakan berlangsung setiap bulannya dengan menyasar rapat STT.
Kadek Suarmana mengatakan, dari awal tahapan seleksi Duta Anti Narkoba, pihaknya sudah merencang program diskusi STT. Nantinya dalam diskusi tersebut akan membahas terkait narkoba. "Permasalah-permasalah terkait penyalahgunaan narkoba, coba dikupas, seperti apa penangan atau tindakan antisipasi apa yang bisa dilakukan para generasi muda agar tidak sampai terjerumus," ungkap Bagus asal Banjar Seribatu, Desa Penglumbaran, Kecamatan Susut, Bangli ini. 
 
Lanjutnya, diskusi tersebut direncanakan terlaksana setiap bulanya. "STT setiap bulanya melaksanakan paruman, pada kegiatan tersebut kami akan bergabung. Sehingga setiap bulanya bisa keliling di banjar-banjar. Selain memang menyesuaikan dengan program dari Jegeg Bagus Bangli," sambungnya. 
 
Disebutkan pula, selain diskusi dengan STT, ada pula kegiatan sosialisasi yang menyasar peserta didik. "Kegiatan Duta Anti Narkoba bersama Polres Bangli diharapkan mampu memberikan dampak positif, antisipasi penyalahgunaan narkoba, mengingat saat ini narkoba sudah masuk ke segala lini," imbuh Dewa Ayu Septyastini.