Kaki Terkilir Saat Turun Dari Puncak Gunung Agung, Seorang Pemedek Dievakuasi Tim SAR Gabungan | Bali Tribune
Diposting : 20 October 2021 20:04
AGS - Bali Tribune
Bali Tribune / EVAKUASI - Tim SAR saat mengevakuasi pemedek yang mengalami cidera saat turun dari puncak Gunung Agung

balitribune.co.id | Amlapura - Ddiduga kakinya terkilir saat turun dari puncak kawah Gunung Agung, seorang pemedek tidak bisa melanjutkan perjalanan turun, sebelum akhirnya menghubungi Basarnas dan meminta pertolongan Tim SAR untuk turun gunung. Berdasarkan informasi yang dihimpun media ini, sebelumnya sebanyak 182 orang pemedek melakukan pendakian ke puncak kawah Gunung Agung guna mengikuti upacara ritual ngaturang pakelem, serangkaian upacara di Pura Pasar Agung pada Rabu pukul 01.00 Wita tengah malam.

Sete;ah selesai menghaturkan pakelem ke kawah Gunung Agung, seluruh pemedek kemudian turun gunung, namun saat perjalanan turun, salah seorang pemedek yakni Andi (22) mengalami cidera pada kakinya setelah sebelumnya sempat terkilir. Rekan korban atau pemedek lainnya yang melihat kondisi korban seperti itu, langsung berusaha menghubungi petugas yang berada di Pos Pura Pasar Agung, guna meminta pertolongan dan evakuasi.

Kabar pemedek yang mengalami cidera tersebut diteruskan ke Pos SAR Karangasem untuk meminta pertolongan dan evakuasi. Beberapa saat setelah menerima laporan itu, sejumlah anggota Pos SAR Karangasem langsung meluncur ke Pos Pura Pasar Agung guna selanjutnya melakukan pendakian bersama sejumlah pemandu lokal.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Denpasar (Basarnas Bali), Gede Darmada, membenarkan kejadian tersebut. Basarnas Bali melalui Pos Pencarian dan Pertolongan Karangasem memberangkatkan 6 orang Tim Rescue dan langsung bergabung bersama Tim SAR Gabungan pada pukul 15.50 Wita.

“Tim SAR Gabungan akhirnya  menemukan posisi korban pada koordinat 8°21'41.05" S - 115°30'16.05" E di ketinggian 1962 Mdpl, kendati masih sulit berjalan Tim Recsue membantu dengan memapahnya dan selanjutnya dievakuasi turun,” tegas Darmada.

Korban berhasil di evakuasi sampai dibawah pukul 17.00 Wita, Selanjutnya dibawa menuju Puskesmas Desa Selat, menggunakan ambulance Puskesmas Selat. Beberapa unsur SAR Gabungan yang terlibat dalam evakuasi tersebut diantaranya Basarnas Pos Pencarian dan Pertolongan Karangasem, Babinkamtibmas Desa Selat, Babinsa Desa Selat, RAPI, Pemandu Lokal, Keluarga Korban dan Masyarakat setempat.