LED Videotron di Seputra Monumen Klungkung Padam | Bali Tribune
Diposting : 1 February 2020 02:42
Ketut Sugiana - Bali Tribune
Bali Tribune/ MATI - LED Videotron di jantung Kota Semarapura mendadak mati.
balitribune.co.id | Semarapura - Warga yang biasanya datang ketaman kota di seputar Monumen Puputan Klungkung pasti selalu disuguhi tayangan live dari LED Videotron di tempat tersebut. Sejak Kamis (30/1) LED Videotron seharga Rp 550 juta lebih ini tidak mampu lagi menyiarkan program anyar Pemkab Klungkung yang merupakan satu-satunya LED Videotron yang dimiliki Pemkab Klungkung. Warga yang biasanya lewat disuguhi informasi dari LED Videotron tersebut tampak keheranan, karena menurut warga yang lewat LED Videotron tersebut dibuat sudah tahan cuaca baik panas maupun hujan.
 
Terkait kerusakan LED Videotron tersebut, Kadis Infokom dan Informatika Klungkung Drs Wayan Parna mengakui LED Videotron tersebut rusak karena perangkat lunaknya kena air hujan yang sempat mengguyur Kota Semarapura Kamis (30/1) sore hingga Jumat (31/1) belum juga bisa difungsikan lagi. “Sofware Timernya (pengatur waktu perangkat lunak red) mati, karena terkena air hujan yang sempat turun deras. Kita sekarang sedang usahakan mencari alat pengganti kerusakan tersebut,” ujar Wayan Parna masgul.
 
Dirinya juga menyebutkan sebelum mati seperti saat ini, sebelumnya LED Videotron tersebut juga sempat mati beberapa kali, namun tidak lama kemudian bisa difungsikan kembali. “Sebelumnya sempat mati beberapa kali, tapi stafnya bisa menangani segera. Untuk saat ini masih diusahakan alatnya,” tegasnya. 
 
Ia menyebutkan bahwa fungsi LED Videotron milik pemkab Klungkung tersebut sangat berharga dalam mensosialisasikan program program pembangunan Pemerintah Daerah Kabupaten Klungkung ini secara konsisten. “LED Videotron ini diadakan pada tahun anggaran 2016 yang lalu dengan budget anggaran Rp 550 juta lebih,” jelasnya.