Pemkab Klungkung Muspayang Penganyar di Parahyangan Agung Jagatkartha, Bogor | Bali Tribune
Diposting : 29 August 2018 00:50
Ketut Sugiana - Bali Tribune
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta bersama jajarannya saat ngaturang bakti penganyar di Pura Jagatkartha ,Bogor belum lama ini.
BALI TRIBUNE - Pemerintah Kabupaten Klungkung muspayang penganyar di Parahyangan Agung Jagatkartha, Desa Taman Sari, Gunung Salak, Bogor, Jawa Barat, Senin (27/8) kemarin. Bakti penganyar itu dilaksanakan serangkaian Pujawali di pura setempat yang puncak acara digelar pada rahina Purnama Sasih Katiga, Minggu (26/8) lalu.
 
Dipimpin Bupati I Nyoman Suwirta, rombongan Pemkab Klungkung itu juga dihadiri Sekda I Gede Putu Winastra, Ketua TP PKK Klungkung Ny. Ayu Suwirta serta sejumlah pimpinan OPD setempat. Pada kesempatan yang sama pula, hadir rombongan penganyar dari Pemkab Jembrana dan puluhan umat se-dharma lainnya.
 
Disela-sela kegiatan, Bupati Suwirta menyampaikan apresiasi atas semangat umat dalam menyambut pujawali. Menurut dia, bhakti penganyar merupakan wujud syukur dan srada bhakti kehadapan Ida Bhatara agar alam beserta isinya ini selalu dalam lindungan Ida Sang Hyang Widhi Wasa.
 
"Semoga kita selalu diberi anugerah dan tuntunan dalam melanjutkan pembangunan," ujar Bupati.
 
Panitia Pujawali I Wayan Madik Kesuma mengucapkan terima kasih dan puji syukur atas kelancaran dan partisipasi Pemkab Klungkung dalam melaksanakan bakti penganyar.
 
Dijelaskannya, pujawali kali ini merupakan pujawali yang ketigabelas dimana puncak acara berlangsung tiap rahina Purnama Sasih Katiga.
 
Untuk penyanggra Pujawali, tiap tahunnya digelar secara bergiliran oleh PHDI Provinsi Jawa Barat, DKI Jakarta dan Provinsi Banten.
 
"Tahun ini kebetulan penyanggra dari Provinsi Jawa Barat," terang Madik Kesuma.
 
Kelian Banjar Cibinong ini menambahkan, rangkaian pujawali dimulai sejak satu bulan lalu. Kegiatan diawali dengan menggelar seminar dan pembekalan bagi Pemangku dan Srati Banten.
 
Dihadapan rombongan Pemkab Klungkung, Madik Kesuma juga menyampaikan perihal kedatangan umat yang tangkil ke Pura itu sejak pagi hingga malam menjelang.
 
"Saat puncak pujawali pemedek yang tangkil sangat luar biasa," pungkasnya.