Penyu 40 Tahun Diduga Mati Keracunan | Bali Tribune
Diposting : 26 April 2019 21:51
Putu Agus Mahendra - Bali Tribune
Bali Tribune/Petugas mengidentifikasi bangkai penyu berusia sekitar 40 tahun di Pantai Yeh Kuning,Jembrana.

balitribune.co.id | NegaraKondisi perairan kini sudah semakin mengkhawatirkan. Terbukti kasus penyu mati kembali ditemukan di pesisir selatan Jembrana, Jumat (26/4). Kali ini bangkai penyu ditemukan di Pantai Yeh Kuning, Desa Yeh Kuning, Kecamatan Jembrana. Saat ditemukan kondisi bangkai penyu yang diduga keracunan ini sudah mengeluarkan bau busuk. Warga akhirnya mengubur bangkai penyu yang diperkirakan berusia puluhan tahun tersebut.

Warga dan pengunjung pantai Yeh Kuning,Desa Yeh Kuning, Kecamatan Jembrana Jumat kemarin dihebohkan penemuan bangkai penyu di pantai setempat. Bangkai penyu tersebut ditemukan pertama kali oleh warga sekitar tepat di pantai selatan Pura Dalem Desa Pakraman Yeh Kuning. Warga pun sempat bermai-ramai datang ke lokasi penemuan bangkai satwa laut dilindungi ini. Penemuan bangkai penyu ini langsung disampaikan ke komunitas konservasi penyu Kurma Asih di Desa Perancak, Kecamatan Jembrana serta dilaporkan kepetugas Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) yang ada di Jembrana.

Aktifis pelestari penyu di Kabupaten Jembrana, Wayan Anom Astika Jaya dikonfirmasi Jumat kemarin mengatakan setelah pihaknya menerima informasi dari warga terkait ditemukannya bangkai penyu tersebut, pihaknya bersama petugas BKSDA di Kabupaten Jembrana langsung mengecek kondisi bangkai penyu tersebut. “Setelah kami turun dan lakukan pengecekan, ternyata kondisinya sudah membusuk dan mengeluarkan bau,” ujarnya.

Setelah dilakukan pengecekan, pihaknya memastikan penyu tersebut mati di tengah laut. “Mati di tengah laut, sekitar semingguan karena kondisinya sudah bengkak,” jelasnya.

Penyu dewasa ini menurutnya diduga mati karena keracunan. “Matinya diduga karean keracunan. Sama sekali tidak ada bekas luka dan dari usianya sekitar 40 tahun, masih sangat produktif,” ungkapnya. 

Saat diidentifikasi, penyu ini diketahui berjenis Penyu Lekang yang memang habitatnya ada diperairan selatan Bali. Penyu berjenis kelamin betina ini memiliki panjang cangkang belakang 67 centimeter dan lebar 64 centimeter. Lantaran sudah membusuk mengeluarkan bau menyengat, akhirnya penyu ini di kubur dilokasi penemuan. “Ini bangkai penyu kedua  yang ditemukan tahun ini. Tahun lalu sampai puluhan,” tandasnya.